Dua orang anak kecil bermain air di genangan banjir di kawasan Jalan Daan Mogot, Tanjung Duren, Jakarta (20/05). Banjir melanda daerah ini setelah hujan deras turun di hari Minggu. Tempo/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi awal musim penghujan akan berlangsung pada Oktober 2013. Prakiraan ini diambil dari pola cuaca dan iklim yang terjadi hingga September ini.
Meski demikian, pada Oktober mendatang sifat hujan masih sangat tersebar dan belum merata. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya pola angin yang bertiup dari timur ke tenggara. "Desember dan seterusnya diperkirakan hujan merata," kata Fadli, staff Informasi Meteorologi BMKG, kepada Tempo pada Rabu, 18 September 2013.
Karena pada September ini curah hujan belum merata dan ekstrem, kemungkinan besar banjir belum terjadi. Kalaupun terjadi banjir, itu pun kiriman dari Bogor atau rob di Jakarta Utara dari Teluk Jakarta.
Dia menambahkan, musim penghujan pada Oktober dinilai dari pola cuaca dan iklim yang terjadi hingga bulan September ini. Pola angin dan suhu permukaan laut menjadi pertimbangan datangnya musim hujan. "El Nino dan La Nina pun masuk dalam pertimbangan," kata Fadli.
Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang
1 hari lalu
Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang
Warga Cianjur kembali merasakan gempa pada Rabu malam, 15 Mei 2024, pada pukul 20.06 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika atau BMKG mencatat kekuatan gempanya bermagnitudo 3,0.
Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia
1 hari lalu
Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia
TEMPO, Jakarta- Pada Rabu 15 Mei 2024 pukul 16.42.56 WIB wilayah Kepulauan Seribu, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4