Besok, Lima Staf Gatot di BPK Diperiksa  

Reporter

Rabu, 23 Oktober 2013 11:11 WIB

Petugas memperlihatkan barang bukti foto pernikahan Gatot Supriantono saat gelar barang bukti kasus pembunuhan Holly Angela Wahyu di Poda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (16/10). Polisi mendalami keterangan 2 tersangka pembunuhan Holly yang terjadi di Apartemen Kalibata City pada Senin (30/9) dengan mendapat imbalan Rp 250 juta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik Polda Metro Jaya berencana memeriksa beberapa staf Gatot Supiartono, tersangka pembunuh Holly Angella, di BPK pada Kamis, 24 Oktober 2013. "Akan diperiksa lima orang staf BPK," kata Rikwanto, Rabu, 23 Oktober 2013.

Menurut Rikwanto, pemeriksaan terhadap staf Gatot bertujuan untuk mengetahui keseharian Gatot dan hal-hal yang berhubungan dengannya. Hari ini, Rabu, 23 Oktober 2013, polisi memanggil sopir dinas Gatot untuk dimintai keterangan.

Keterlibatan Gatot diungkap polisi dari pengakuan sejumlah orang suruhannya yang melakukan pembunuhan terhadap Niken Hayu Winanti--nama asli Holly. (Baca:
Motif Gatot Diduga Terkait Pemilihan Pimpinan BPK)

Pertengahan Oktober 2013 lalu, setelah memeriksa lebih dari 12 jam, polisi menetapkan Gatot sebagai tersangka. Bapak satu anak ini menyangkal keras jika disebut sebagai otak pembunuhan Holly. Dibawa dari ruang pemeriksaan ke ruang tahanan, Gatot tidak hanya mengunci mulutnya, tapi juga menutup mukanya rapat-rapat.

Bantahan keterlibatan Gatot juga disuarakan dengan keras oleh pengacaranya, Afrian Bondjol. Menurut dia, bukti yang disodorkan polisi terlalu mengada-ada. “Saya belum melihat keterlibatan Gatot dalam pembunuhan itu,” ujar Afrian.

Sebelumnya, penyidik telah memeriksa ibu angkat Holly Angela, Kus Handani Murti Astuti alias Ani. Holly dianiaya di apartemen Kalibata City hingga akhirnya tewas. Pada saat kejadian, Holly sedang menelepon ibu angkatnya. (Baca: Menelepon Ibu Angkat, Holly Angela Menjerit 'Aaugh') Usai mengetahui Holly tewas, Kus juga sempat menghubungi Gatot Supiartono setelah mengetahui anak angkatnya menjadi korban pembunuhan.

Ani datang ke Polda Metro Jaya pada Selasa, 22 Oktober 2013, sekitar pukul 15.00 WIB. Setelah selesai diperiksa, Ani enggan berkomentar mengenai hasil pemeriksaan dan enggan bicara soal Holly. (Baca: Wawancara Ibu Angkat Holly, Kus Handani)

RIZKI PUSPITA SARI

Berita Terkait
Motif Gatot Diduga Terkait Pemilihan Pimpinan BPK
SMS Pembunuh Holly: Gagal, Gatot: Kabur!
Di Australia, Gatot Terlihat Gusar
Holly Dibunuh, Gatot Berbohong di Australia

Berita terkait

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

12 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

Satgas Damai Cartenz menyimpulkan KKB membunuh Boki Ugipa setelah melihat ancaman ke keluarganya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

12 jam lalu

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

Sebelumnya ledakan serupa terjadi sekitar 18.40 waktu Indonesia tengah, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

1 hari lalu

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

Selain kasus pembunuhan Vina di Cirebon, ada sejumlah kasus kematian yang masih menjadi misteri dan belum diusut tuntas.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

1 hari lalu

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP

Baca Selengkapnya

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

1 hari lalu

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

1 hari lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

2 hari lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

2 hari lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

2 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya