Buruh: UMP Rp 2,4 Juta Tidak Sah  

Reporter

Editor

Amirullah

Sabtu, 2 November 2013 14:20 WIB

Ratusan buruh saat melakukan aksi unjuk rasa di Jalan Sudirman Kota Tangerang, Banten (30/10). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

Anton juga menyesalkan selama tiga tahun belakangan, aksi demo berujung pada anarkisme dengan menutup jalan tol serta memaksa orang untuk berdemo dan menyandera manajemen perusahaan. Hal ini yang membuat para investor berpikir panjang untuk berinvestasi di Indonesia. Akibatnya, jumlah pengangguran meningkat. "Angkatan kerja ada 125 juta dan keterbatasan supply pekerjaan menyebabkan banyak pengangguran," tuturnya.

Selain itu, Anton mengatakan, sudah banyak perusahaan yang hengkang dari Indonesia karena faktor keamanan serta upah buruh naik. Da tak menyebutkan berapa jumlah perusahaan yang hengkang. Namun, jumlah pekerja di sektor manufaktur turun akibat adanya kenaikan upah tahun lalu. Tadinya sekitar 15 ribu sekarang hanya 14 ribu pekerja.

Pengamat ekonomi Ikhsan Modjo menilai, masalah kenaikan KHL ini mesti berkeadilan. "Silakan naik asal tidak melebihi angka inflasi. Faktanya kenaikan ada yang mencapai 48 persen dan itu melebihi inflasi," ujarnya.

Ia mengatakan, tuntutan buruh yang menghendaki UMP sebesar Rp 3,7 juta sudah melebihi batas KHL. Padahal, UMP tahun lalu sebesar Rp 2,2 juta itu sudah 10 persen di atas KHL. Ia pun mengingatkan, DKI Jakarta ini menjadi barometer UMP daerah penyangga (Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). "Jika kenaikannya besar bukan tak mungkin daerah lain naik melebihi Jakarta," kata Ikhsan. (Baca: Ahok menilai UMP 2014 sudah sesuai survei)

ERWAN HERMAWAN




Berita terpopuler:
Vika Dewayani, Istri Adiguna Sutowo, Geleng-geleng
Jokowi Sepakat Upah Naik Rp 2,44 Juta
Alasan Buruh Ngotot UMP DKI Rp 3,7 Juta
Ayah Pelaku Video Mesum SMP 4 Segera Diperiksa
Penjual Ayam Cabuli Gadis Belia

Berita terkait

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

3 jam lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

10 jam lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

2 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

2 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

3 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

4 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

4 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

5 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

7 hari lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

7 hari lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya