Pembuang Bayi di Bekasi Ternyata Ibu Kandungnya  

Reporter

Selasa, 8 April 2014 18:56 WIB

REUTERS/Rick Wilking

TEMPO.CO, Bekasi - Jajaran Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, mengungkap kasus pembuangan bayi laki-laki yang ditemukan pada Ahad malam, 6 April 2014. Pembuangnya tak lain adalah ibu kandung bayi itu, Siti Badriah, 41 tahun.

Kepala Kepolisian Sektor Cikarang Barat Komisaris Andre Librian mengungkapkan Siti Badriah dibekuk di rumah kontrakannya pada, Senin petang, 7 April 2014, di Kampung Babakan RT 07 RW 12, Desa Telaga Asih, Kecamatan Cikarang Barat. "Ditangkap tanpa perlawanan," ujarnya, Selasa, 8 April 2014.

Andre mengatakan pengungkapan berdasarkan hasil penyelidikan dan pengembangan penyidik pasca-ditemukan bayi tersebut. Penyelidikan dengan cara mendatangi sejumlah rumah bersalin dan dukun beranak di wilayah setempat. "Pelaku ternyata melahirkan di rumah dukun." (baca: Lagi, Seorang Bayi Ditemukan di Saluran Pembuangan)

Dari tempat itu, penyidik mengantongi identitas Siti Badriah. Petugas lalu diantarkan oleh anak dukun itu ke rumah Siti Badriah. Tanpa perlawanan, Siti dibekuk dan langsung mengakui perbuatannya. "Bayinya lahir pada Sabtu, 29 Maret lalu, sekitar pukul 08.00 WIB," kata Andre. "Pelaku datang ke dukun beranak itu pada sehari sebelum melahirkan."

Akibat perbuatannya, pelaku terancam dijerat Pasal 77 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Pasal 305 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. "Ancaman penjara 5 tahun," katanya.

Bayi itu ditemukan oleh warga, Wildan, 20 tahun di depan rumah kontrakan pacarnya di Kampung Cibitung Kaum RT 07 RW 13, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat. Bayi diletakkan di dalam tas wanita.

Adapun ciri-ciri bayi berjenis kelamin laki-laki itu memiliki kulit putih, panjang 41 sentimeter, dan berat badan 1,8 kilogram. Ciri khusus bayi malang itu mengalami bibir sumbing di bagian atas. "Bayi masih di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bekasi," ujarnya.

ADI WARSONO




Berita Terpopuler
Cara Jokowi Jelaskan Kasus Busway Karatan
Kata Jokowi Soal Aliran Duit Busway Karatan ke Anaknya
Peresmian Kampung Deret, Warga 6 Jam Tunggu Jokowi
Udar Diperiksa Jaksa Selama 8 Jam Soal Bus Transjakarta

Berita terkait

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

8 jam lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

10 jam lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

17 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

18 jam lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

20 jam lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

2 hari lalu

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

2 hari lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

3 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

3 hari lalu

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

Berikut ini syarat penerimaan SIPSS, Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri 2024 serta tata cara pendaftarannya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

4 hari lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya