TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, membangun tiga jalan baru di wilayah setempat. Jalan tersebut dibangun untuk memecah kemacetan di sejumlah titik, serta menyiasati jika proyek double-double track.
Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Bina Marga dan Tata Air, Kota Bekasi, Arief Maulana, menyebutkan tiga jalan tersebut di antaranya jalan baru di Ganda Agung-Chairil Anwar, Jalan Lingkar Utara-Perjuangan, dan Pangeran Jayakarta-Harapan Indah. "Proyek sudah mulai berjalan tahun ini," kata Arief, Senin, 8 September 2014.
Arief menjelaskan sesuai dengan perencanaan di jalur ganda Agung-Chairil Anwar bakal dibangun jalan selebar 11,5 meter dengan panjang 5 kilometer. Ia mengaku pada pembangunan jalan tersebut tak sampai melakukan pembebasan lahan, sebab jalan yang dibangun merupakan milik pemerintah daerah. "Berada di sisi kali untuk irigasi," ujar Arief.
Lanjut Arief, pada jalur tersebut tahun ini dianggarkan sebesar Rp 5 miliar. Adapun pada jalur itu juga akan dibuatkan underpass, di sisi underpass yang ada. "Jadi nanti ada dua underpas di jalan baru," kata dia. Jalur itu menurut dia, untuk mengantisipasi penambahan volume kendaraan apabila double-double track sudah berjalan.
Selain itu, kata dia, jalan baru menghubungkan Lingkar Utara atau perbatasan dengan Kabupaten Bekasi ke Jalan Perjuangan. Jalan tersebut berada di sisi barat aliran kali. Adapun pemerintah tahun ini sudah mengalokasikan dana sebesar Rp 2 miliar untuk pembangunan jalan sepanjang tujuh kilometer dengan lebar 11,5 meter. "Baru pembentukan badan jalan," kata dia.
Terakhir lanjut Arief, pemerintah melebarkan jalan menghubungkan Pangeran Jayakarta dan Harapan Indah melalui jalur dalam. Sehingga, kepadatan arus di Jalan Sultan Agung dapat dialihkan. Jalur tersebut memiliki panjang 10 kilometer dengan lebar tujuh meter. "Tahun ini dialokasikan untuk pelebaran sebesar Rp 2 miliar," ujar dia.
Ia menargetkan, seluruh jalan tersebut dapat dirampungkan pada 2015 mendatang. Pihaknya saat ini tengah menyusun anggaran untuk pembangunan jalur tersebut.
Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi Tri Adhianto menyatakan ihwal jalan baru yang berada di sisi Kalimalang sepanjang lima kilometer butuh penyempurnaan. Soalnya, pemerintah daerah sudah mengalokasikan dana sebesar Rp 17 miliar untuk pembangunan kontruksi awal mulai dari Jalan Ahmad Yani hingga perbatasan dengan DKI Jakarta.
Ia mengatakan, jika jalur tersebut selesai disempurnakan, Pemerintah DKI Jakarta diyakini bersedia meneruskan pembuatan jalur baru tersebut hingga ke Cawang, Jakarta Timur. "Tidak usah membebaskan lahan, hanya membongkar bangunan liar," kata dia. "Karena lahannya milik pemerintah," ia menambahkan.
ADI WARSONO
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Jero Wacik | Polisi Narkoba | ISIS | BBM Subsidi
Berita terpopuler lainnya:
Megawati: Saya Bisa Ngamuk Lho!
Tim Transisi Akui Ada Anggota Gadungan
Jokowi: Saya Jangan Diisolasi dari Rakyat
Kalla: Wajar SBY Kritik Tim Transisi
Berita terkait
Airin-Ade Dorong Pembangunan Jalan Poros Desa Banten Selatan
57 hari lalu
Bakal calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany bersama calon Wakil Gubernur Ade Sumardi menekankan urgensi pembangunan jalan poros desa untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat di Banten bagian selatan, terutama di Kabupaten Lebak dan Pandeglang.
Baca SelengkapnyaKorupsi Peningkatan Jalan, Kejati Sumatera Utara Tahan Mantan Kadis PUPR Sumut
23 Juli 2024
Kedua tersangka korupsi ini ditahan sampai 10 Agustus 2024 di Rumah Tahanan Negara Klas 1 Tanjung Gusta Medan.
Baca SelengkapnyaPj Bupati Banyuasin Monitoring Pembangunan Jalan
4 Juli 2024
Pembangunan ini merupakan program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin dalam rangka menata wajah Kota Pangkalan Balai sebagai ibukota Kabupaten Banyuasin.
Baca SelengkapnyaJokowi Tambah Anggaran Perbaikan Jalan untuk Tahun Ini, Total jadi Rp 15 Triliun
14 Mei 2024
Jokowi meyakini pembangunan infrastruktur pada gilirannya akan mempengaruhi perekonomian lokal secara signifikan.
Baca SelengkapnyaPj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek
29 April 2024
Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, meninjau langsung jalan Desa Srikaton menuju ke Jalan Perambahan, pada Minggu, 28 April 2024.
Baca SelengkapnyaKoneksikan Jalan Pesisir Utara ke Jakarta dan Bandara Soekarno-Hatta, Pemkab Tangerang Gelontorkan Rp 40,2 Miliar
27 Maret 2024
Pemkab Tangerang menggelontorkan dana Rp 40,2 miliar untuk mengkoneksikan jalan di pesisir utara Tangerang ke Jakarta dan Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaFasilitasi Akses, Pemkab Kediri Perluas Jalan Menuju Bandara
24 November 2023
Pemerintah Kabupaten Kediri melakukan percepatan pembangunan prasarana menuju bandara.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Bupati Arief Rohman Membangun Jalan Randublatung-Getas
8 November 2023
Pembangunan ruas jalan Randublatung - Getas yang nantinya bisa mempermudah akses masyarakat dari Blora menuju Ngawi, Jawa Timur dan sebaliknya, sudah mulai dilakukan.
Baca SelengkapnyaPlt Wali Kota Bekasi yang Cabut Izin Stadion Acara Anies Mengaku Tak Teliti, PDIP Bantah Beri Instruksi
29 Juli 2023
PDIP bantah beri instruksi Plt Wali Kota Bekasi untuk cabut izin Stadion acara Anies. Tri Adhianto juga mengaku bahwa dirinya tidak teliti.
Baca SelengkapnyaCabut Izin Pakai Stadion untuk Acara Anies, Plt Wali Kota Bekasi Mengaku tidak Teliti
29 Juli 2023
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto membatalkan izin pemakaian Stadion Patriot untuk acara senam sehat yang dihadiri Anies Baswedan
Baca Selengkapnya