TEMPO.CO, Jakarta - Pedagang hewan kurban yang berdagang di trotoar masih ditemukan di Jakarta Barat, meski Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah melarangnya. "Saya sudah diizinkan oleh warga untuk berdagang di sini, walaupun Ahok larang," kata Abdul Hamid, 42 tahun, pedagang hewan kurban, saat ditemui Tempo di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin, 29 September 2014.
Sejak dua hari lalu, Hamid menjual 18 ekor domba di trotoar di sana. Bahkan dia "menyulap" halte Kebon Jeruk menjadi lapak dagangannya. Beberapa ekor domba diikat dan dikaitkan di tiang-tiang halte. Kotoran domba dibiarkan berserakan di lokasi tersebut.
Menurut pria asal Solo ini, setiap menjelang Idul Adha sejak tiga tahun lalu, dirinya sudah menempati halte tersebut. Untuk menempatinya, dia harus membayar uang sewa dan uang pengamanan kepada warga dan petugas. "Biaya-biaya itu saya bayarkan sebelum dan sesudah menempati halte," ujar Hamid. Meski demikian, ia enggan menyebut berapa besaran uang sewa dan keamanan itu.
Tak lama Tempo di lokasi berdagang, seorang pembeli datang. Diana, 30 tahun, memang tengah mencari domba kurban. Menurut dia, membeli hewan kurban dari pedagang di trotoar lebih mudah. Diana tak perlu turun mobil untuk sekadar menanyakan harga hewan kurban.
Meski demikian, ia tak setuju dengan adanya pedagang hewan kurban di trotoar. "Itu kan fasilitas publik, apalagi halte bus," tutur Diana. Selain itu, ia mengeluhkan bau kotoran hewan yang tak dibersihkan.
PERSIANA GALIH
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Koalisi Prabowo Usulkan Pilpres oleh MPR Lagi
Jokowi: Koalisi Merah Putih bagai Kerikil
Telepon Hamdan Zoelva, Ini Isi Curhatan SBY
Penjual Kue Putu di Malang Tantang Amien Rais
Berita terkait
Sebulan Jelang Idul Adha, Halal Center UGM Bagikan Tips Menyimpan Daging Kurban
2 hari lalu
Pakar dari Halal Center UGM mengingatkan langkah pengolahan dan penyimpanan daging kurban Idul Adha yang benar, untuk menghindari potensi penyakit.
Baca SelengkapnyaDaftar Website Beli Hewan Kurban Online yang Terpercaya
3 hari lalu
Bagi Anda yang berencana berkurban, ada beberapa website beli hewan kurban online yang bisa dicoba. Beberapa di antaranya memberikan diskon.
Baca SelengkapnyaArab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial
3 hari lalu
Arab Saudi mengimbau publik untuk tidak tertipu atau merespons iklan di media sosial tentang pelaksanaan ibadah haji
Baca SelengkapnyaNasabah Bank Muamalat Bisa Bisa Beli Hewan Kurban via Online, Ini Keuntungannya
9 hari lalu
Bank Muamalat menghadirkan pembelian hewan kurban secara daring melalui aplikasi mobile banking Muamalat DIN pada fitur Kurban Online.
Baca SelengkapnyaKapan Idul Adha 2024? Cek Tanggalnya Menurut Pemerintah dan Muhammadiyah
10 hari lalu
Setelah merayakan Idul Fitri, umat Islam akan merayakan Idul Adha. Kapan Idul Adha 2024 dilaksanakan? Berikut ini informasinya.
Baca SelengkapnyaIdul Adha Semakin Dekat, Berikut 7 Tips Menabung untuk Membeli Hewan Kurban
11 hari lalu
Tidak hanya dapat diterapkan untuk membeli hewan kurban saat idul adha, tips ini bisa sekaligus meningkatkan manajemen keuangan anda.
Baca Selengkapnya63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023
36 hari lalu
Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaUji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?
6 Maret 2024
Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?
Baca SelengkapnyaBegini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari
16 Februari 2024
Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.
Baca SelengkapnyaPedagang Sapi asal Bima NTB Menjerit, Ribuan Sapi Kurban Tak Laku Dilarang Dibawa Pulang
5 Juli 2023
Para pedagang sapi asal Bima NTB menjerit gara-gara ribuan sapi untuk Idul Adha lalu tak terjual. Dilarang dibawa pulang ke NTB.
Baca Selengkapnya