Syahrini menghibur warga pendukung Presiden Jokowi di atas panggung "Konser Rakyat Salam 3 Jari" di Lapangan Monas, Jakarta, 20 Oktober 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Pesta rakyat perayaan pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden menelan korban. Juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menyebutkan 194 penonton Konser Salam 3 Jari dirawat. "Satu di antaranya memerlukan perawatan khusus karena patah tulang hidung akibat jatuh," katanya saat dihubungi, Selasa, 21 Oktober 2014. (Baca: Pesta Rakyat Jokowi, Semenit 3 Mangkok Bakso Ludes)
Rikwanto menjelaskan, banyak penonton yang kelelahan, bahkan sampai pingsan. Sebab, mereka mengikuti proses pelantikan presiden sejak pagi hingga malam dalam cuaca panas. "Mereka dibawa ke posko kesehatan yang ada di sekitar Monas," katanya. (Baca: Pesta Jokowi Usai, Relawan Punguti Sampah)
Satu di antara korban itu menderita luka berat karena terjatuh dari sepeda. Korban mengalami patah tulang hidung dan dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. "Sudah dibolehkan pulang," kata Rikwanto. (Baca juga: Mengaku Fan, Ibu Ini Pungut Sampah di Pesta Jokowi)
Konser Salam 3 Jari kemarin diadakan di Taman Monumen Nasional sejak pukul 10.00 hingga 23.00 WIB. Acara itu diselenggarakan untuk merayakan pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia periode 2014-2019.
Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat
3 jam lalu
Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.
Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor
5 jam lalu
Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor
Presiden Jokowi menyambut kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024.