TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan taksi PT Blue Bird Group Tbk menyerahkan sepenuhnya penelusuran pembunuhan salah satu sopir mereka, Junaedi Apriansyah, 54 tahun, ke polisi. Junaedi ditemukan tewas dalam kondisi kedua tangan dan kaki terikat serta mulut disumpal menggunakan handuk.
"Untuk masalah pengusutan atau kronologi kami serahkan ke kepolisian," kata Humas Blue Bird Teguh Wijayanto saat dihubungi Tempo, Jumat, 22 Mei 2015.
Menurut Teguh, PT Blue Bird akan segera meningkatan pengamanan taksi dan pengendara. Selama ini, menurut Teguh, Blue Bird sudah melengkapi setiap armada dengan perangkat emergency. Sopir sudah mengetahui apa yang harus dilakukan apabila ada ancaman kejahatan mengintai mereka. Tombol emergency tersebut ada di posisi strategis dan rahasia.
Lewat perangkat yang ada, perusahaan dapat mendengar suara di kendaraan dalam kondisi darurat. "Hal itu bisa membantu untuk mengecek posisi dan kondisi yang dialami sopir," kata Teguh.
Namun peristiwa kriminal, kata Teguh, tak selamanya terjadi di dalam kendaraan. Ada kemungkinan juga sopir tak sempat memencet tombol emergency, sehingga terlambat mendapatkan bantuan. "Tapi data rute-rute yang dilalui, tujuan kendaraan ke mana saja dan berapa lamanya sudah disampaikan pada kepolisian," kata Teguh.
Sulit bagi sopir armada untuk menolak calon pelanggan. Menurut Teguh, tidak mungkin sopir menolak orang yang ingin menggunakan jasa begitu saja. "Kami tak bisa begitu saja menilai dari penampilan luar. Kadang yang rapi bisa berbuat jahat," kata Teguh.
Jenazah Junaedi ditemukan tergeletak di semak-semak oleh warga Kampung Singabraja Lame, RT 03/02, Desa Babakan, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Kamis, 21 Mei 2015, sekitar pukul 06.00 WIB. Korban pertama kali ditemukan oleh Samsuri, 46 tahun, petani asal Tenjo, saat akan berangkat ke sawah.
Saksi hanya menemukan beberapa barang korban berupa sepatu dan handuk kecil berwarna putih. Beberapa saat kemudian polisi mendapatkan informasi jika warga Legok, Tangerang, menemukan kendaraan taksi Blue Bird dengan nomor polisi B 1199 QU. Pada saat dilakukan pengecekan ternyata kendaraan tersebut dikemudikan oleh Junaedi Apriansyah, yang mayatnya ditemukan terikat dan mulut disumpal handuk di semak-semak.
AISHA SHAIDRA
Berita terkait
Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang
2 menit lalu
Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang
Baca SelengkapnyaKasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat
35 menit lalu
Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari
Baca SelengkapnyaTPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil
2 jam lalu
TPNPB-OPM belum merespons tudingan Polda Papua bahwa pembunuhan terhadap warga sipil Boki Ugipa adalah tindakan KKB.
Baca SelengkapnyaHotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina
8 jam lalu
Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.
Baca SelengkapnyaBareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina
22 jam lalu
Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban
1 hari lalu
Tim dokter telah melakukan autopsi terhadap tubuh Inas, korban pembunuhan oleh Rahmat yang merupakan anak kandungnya.
Baca Selengkapnya5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya
1 hari lalu
Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.
Baca SelengkapnyaPolisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku
1 hari lalu
Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.
Baca SelengkapnyaPolisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa
1 hari lalu
Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.
Baca SelengkapnyaKasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka
2 hari lalu
Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.
Baca Selengkapnya