Kasus Akseyna UI: Saksi Penjaga Kos Soal Gelagat Aneh Jibril  

Reporter

Rabu, 10 Juni 2015 07:57 WIB

Akseyna Ahad Dori. Facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penjaga indekos tempat Akseyna Ahad Dori--yang tinggal di kamar 208 Wisma Widya, Edi Sukardi, mengaku tidak mengizinkan Achmad Jibril masuk ke kamar Akseyna pada Jumat, 27 Maret 2015, atau sehari setelah Akseyna ditemukan tewas di Danau Kenanga, kompleks Universitas Indonesia.

"Saya tidak mengizinkan. Jibril yang meminta kunci. Itu yang menjadi permasalahannya," kata Edi saat mendatangi Kepolisian Resor Depok untuk memberikan kesaksian, Senin malam, 8 Juni 2015. (Baca: Ini Tiga Faktor Kasus Akseyna UI Sulit Diungkap)

Edi berujar, Jibril tiba-tiba datang dan masuk setelah meminta kunci tanpa ada orang di dalamnya. Karena pada Jumat itu kondisi kamar Akseyna berantakan, Edi meminta Jibril membereskan kamar temannya tersebut pada Minggu, 30 Maret 2015.

Menurut Edi, saat datang untuk membereskan kamar dan diminta menginap itulah, Jibril menemukan secarik kertas tertancap di paku pada tembok kamar Akseyna. Padahal setiap penghuni kos tidak diperbolehkan menancap paku di tembok karena dapat merusak. "Kalau saya tahu, saya marahi," ujarnya. (Baca: Kasus Akseyna, Rektor UI Lindungi Mahasiswa yang Jadi Saksi)

Edi mempercayakan Jibril untuk merapikan kamar Akseyna karena Jibril dianggap teman yang paling dekat dengan mahasiswa UI itu. Bahkan, pada Minggu, 22 Maret 2015, sebelum ditemukan tewas, Akseyna izin untuk menginap di tempat kos Jibril. "Akseyna kalau nginep izin. Minggu malam Senin sebelum meninggal, dia nginep ke rumah Jibril," tutur Edi.

Yang menjadi masalah lagi, menurut Edi, tulisan yang ditemukan Jibril bukan diberikan ke polisi, tapi malah ke ayah Akseyna. Saat itu Edi belum menduga bahwa jasad yang ditemukan di Danau Kenanga adalah salah satu penghuni kos yang dia jaga. (Baca: UI: Kematian Akseyna Unik dan Susah Disimpulkan)

Saat tahu Akseyna meninggal, Edi menduganya bunuh diri. Sebab, polisi juga awalnya menduga Akseyna bunuh diri. Belakangan, dari sejumlah bukti yang ditemukan, polisi menyebutkan Akseyna tewas dibunuh, dengan sejumlah bukti dan keterangan para ahli yang ikut membantu mengungkap kasus ini.

IMAM HAMDI

TOPIK TERPOPULER:
JOKOWI MANTU
KORUPSI DAHLAN ISKAN
PEMILIHAN PANGLIMA TNI

Berita terkait

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

Satgas Damai Cartenz menyimpulkan KKB membunuh Boki Ugipa setelah melihat ancaman ke keluarganya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

1 hari lalu

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

Sebelumnya ledakan serupa terjadi sekitar 18.40 waktu Indonesia tengah, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

1 hari lalu

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

Selain kasus pembunuhan Vina di Cirebon, ada sejumlah kasus kematian yang masih menjadi misteri dan belum diusut tuntas.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

1 hari lalu

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP

Baca Selengkapnya

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

1 hari lalu

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

1 hari lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

2 hari lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

2 hari lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

2 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya