Pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang melahap tiga bangunan penitipan sepeda motor, di samping Stasiun Bogor, Jalan Mayor Oking, Kota Bogor, 23 Juli 2015. TEMPO/M SIDIK PERMANA
TEMPO.CO, Bogor - Sejumlah bangunan yang dijadikan sebagai penitipan sepeda motor di Stasiun Bogor hangus terbakar, Kamis petang, 23 Juli 2015. Akibat kebakaran tersebut, sedikitnya 25 dari ratusan sepeda motor milik penumpang kereta rel listrik yang dititipkan di lokasi tersebut hangus terbakar.
"Kebakarannya terjadi sekitar pukul 16.00, dan sempat terdengar beberapa kali suara ledakan yang cukup kencang setelah api membesar," kata Edi Komar, 53 tahun, penjaga penitipan sepeda motor yang terbakar.
Dia berujar, api pertama kali terlihat berkobar dan semakin membesar dari bangunan yang dijadikan sebagai tempat ganti baju dan berkumpul pekerja parkir milik PT Reska, anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia. "Saya tidak tahu api itu berasal dari korsleting listrik atau apa. Akan tetapi, api muncul dari bangunan yang dijadikan tempat ganti karyawan parkir PT Reska," ucapnya.
Karena tiupan angin yang cukup kencang ditambah kondisi panas karena sedang musim kemarau, api langsung menjalar ke bangunan penitipan sepeda motor di samping Stasiun Bogor. "Saat api mulai menjalar, saya dan teman-teman berusaha menyelamatkan puluhan sepeda motor yang dititipkan penumpang KRL," tuturnya.
Tiga puluh menit kemudian, api yang semakin membesar membuat Edi dan kawan-kawan tak dapat menyelamatkan sebagian sepeda motor titipan itu. "Kita sudah berusaha keras sekuat tenaga mengeluarkan sepeda motor yang dititipkan, tapi banyak sepeda motor yang tidak bisa kita bawa keluar dan akhirnya terbakar," katanya.
Sementara itu, Kepala Pemadam Kebakaran Sektor Yasmin Atang S. berujar, untuk memadamkan kobaran api, pihaknya sudah mengerahkan enam mobil pemadam kebakaran. "Ada enam mobil damkar yang kita kerahkan untuk memadamkan api, empat milik Kota Bogor dan dua mobil dari Kabupaten Bogor," ucapnya.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara sementara, sekitar 25 sepeda motor dari tiga tempat penitipan hangus terbakar. Hingga saat ini, pihak Damkar bersama Kepolisian Resor Bogor masih melakukan penyelidikan dan sempat melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab pasti sumber api yang mengakibatkan kebakaran tersebut.
Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak
6 hari lalu
Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat 854.728 penumpang selama libur panjang Kenaikan Isa Almasih dan cuti bersama periode 8 sampai 12 Mei 2024