Dikeroyok Adhyaksa, Emil & Uno, Gubernur Basuki Bisa Keok?  

Reporter

Minggu, 20 September 2015 20:35 WIB

Sejumlah poster ditunjukkan dalam gerakan #LawanAhok di depan rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, di Menteng, Jakarta, 28 Agustus 2015. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Adhyaksa Dault, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

Deklarasi pencalonan pria kelahiran Donggala, Sulawesi Tengah, ini dilakukan di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Minggu, 20 September 2015.

Hadir dalam acara itu dua tokoh asal Sulawesi, yakni mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel dan mantan Ketua ICMI dan politikus Partai Golkar, Marwah Daud Ibrahim.

Selain itu terlihat mantan Menteri Pertanian dari PKS Suswono, Mayor Jenderal (Purnawirawan) Hendardji Soepandji, Ketua DPP Gerindra Riza Patria, Ketua DPW PKS DKI Jakarta Selamat Nurdin, dan Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Mohamad Sangaji.

"Demi Allah juga bimbing saya, tegur saya kalau salah. Moto hidup saya, hidup cuma sekali mengabdi untuk negeri. Kalau saya jadi gubernur saya enggak akan makan uang haram," ujar Adhyaksa, yang kini menjabat Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka.

Sebelumnya Sandiaga Uno, pengusaha muda, dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil digadang-gadang sebagai calon Gubernur Jakarta periode 2017-2022.

"Emil (panggilan Ridwan Kamil) bagus, dia berkualitas. Tapi, saya enggak tahu. Tergantung publik Jakarta, saya rasa masyarakat sudah cerdaslah," kata Ketua DPW PKS DKI Jakarta Selamat Nurdin.

Nama terakhir yang menyatakan niatnya dalam pilkada Jakarta 2017 adalah Marco Kusumawijaya, arsitek dan mantan Ketua Dewan Kesenian Jakarta.

"Saya, Marco Kusumawijaya, bermaksud mengikuti pilkada Jakarta 2017-2022 sebagai calon gubernur. Saya ingin mengajak Jakarta menyelesaikan masalah-masalahnya pada akarnya, dan menjadikannya bersahabat dengan semua warga dan lingkungan," tulis Marco dalam akun Facebook-nya.

Marco menjelaskan dirinya akan mendukung dan memupuk potensi sosial, seni-budaya, dan kreativitas Jakarta dengan program dan infrastruktur. Saat ini, katanya, modal yang saya miliki barulah pengumuman ini. "Saya belum punya tim kerja, belum punya dana, belum punya partai, dan sedang mencari pendukung yang sudi membantu," katanya.

Gubernur Jakarta Basuki Tjahjana Purnama atau Ahok mengaku belum membentuk tim sukses. Namun sejumlah relawan telah mengumpulkan kartu tanda penduduk warga Jakarta untuk persiapan Ahok maju melalui jalur independen.


Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Syamsuddin Haris mengatakan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama kemungkinan tetap mengungguli kompetitornya, Adhyaksa Dault, Sandiaga Uno dan Marco Kusumawijaya. "Ahok masih sangat kuat," kata Syamsuddin saat dihubungi Tempo, Ahad 20 September 2015.

Ia mengatakan meskipun Ahok menempuh jalur independen, bukan berarti akan kalah dengan mudah dalam Pemilihan Gubernur. "Kinerja dia jelas, tegas dan bersih. Ini sosok pemimpin yang didamba publik," kata dia. Sementara itu, kompetitor lainnya, kata Syamsuddin, belum terlihat karya dalam memimpin daerah.

DINI PRAMITA


Baca juga:
Guru Cantik di SMA Mundur Setelah Berpose Tak Patut di Video
Bisa Bicara dengan Binatang, Wanita Mampu Prediksi Bencana




Advertising
Advertising






Berita terkait

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

13 jam lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

20 jam lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

2 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

2 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

3 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

4 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

5 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

7 hari lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

8 hari lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya