TEMPO.CO, Jakarta - Metromini bernomor polisi B 7560 EV jurusan Lebak Bulus mengalami kecelakaan setelah hilang kendali lantaran rem blong di Jalan Arteri Metro Pondok Indah, Jumat, 27 November 2015.
"Lima orang penumpang, termasuk pengendara motor, mengalami luka serius," tutur Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Barat Inspektur Dua Bakti Butar Butar saat ditemui wartawan di tempat kejadian.
Bakti menjelaskan kronologis kejadian bermula saat metromini yang dikemudikan Aditya Andika, 19 tahun, melaju kencang dari arah Pondok Indah ke Lebak Bulus. Setibanya di bundaran Pondok Indah, metromini tak bisa dikendalikan karena rem tidak berfungsi.
Aditya tak bisa mengendalikan busnya, hingga akhirnya ia membanting setir ke arah kiri lajur. Di saat yang sama, sisi kiri bus melaju motor Kawasaki Ninja B 6113 ZDZ yang dikendarai Rangga Dwi Kusuma, 28 tahun. Kecelakaan pun tak terelakkan.
Bus membanting setir lagi ke arah kanan menabrak trotoar. Rangga terjatuh dan mengalami luka di bagian kakinya. Beruntung, Rangga bisa menyelamatkan diri dari hantaman bus, meski mengalami luka ringan.
Kecelakaan tersebut juga menyebabkan penumpang dan kernet bus luka parah, di antaranya penumpang Adji Setiawan, 18 tahun; Merci Budiman, 18 tahun; Aida Santri, 38 tahun; dan Heri Wibowo, 49 tahun. Heri sendiri menderita luka yang paling serius, mengingat pergelangan kaki kirinya patah dan lututnya terluka.
Semua korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Saat ini, pihak kepolisian masih memeriksa sopir metromini. Menurut Butar Butar, ada kemungkinan pengelola bus dan sopir lalai dalam melakukan perawatan. "Kami lihat uji KIR-nya bagaimana," kata dia.
AVIT HIDAYAT