TEMPO.CO, Jakarta - Dua perusahaan jasa ojek berbasis aplikasi, Go-Jek dan GrabBike, secara bersamaan mengalami gangguan. Masalah ini mengakibatkan banyak pelanggannya yang hendak menuju tempat kerja atau kampus mengeluh di jejaring sosial Twitter.
"Dan kenapaaa gojek sama grabbike musti janjian errornyaaa??" kata akun @DitaCuomo, 16 menit lalu. "@gojekindonesia gojek gimana sih error aplikasinya gimana mau berangkat saya," ujar @auliaasn sekitar setengah jam sebelumnya.
"Both Go-jek and Grab Bike haver decided top fail me today #lateforwork #lateinmytermsofcourse," ucap @anggitadwinda. "Gojek sama grabbike kompak amat sih. Yang satu error app nya yang satu gak dapet2 hhh," cuit @ekiiayu, delapan menit lalu.
Menurut akun resmi Go-Jek, @gojekindonesia, gangguan terjadi karena sedang dilakukan penyempurnaan sistem. "Mohon maaf atas ketidaknyamanannya saat ini, kami masih dalam penyempurnaan sistem," tulisnya.
Meski Go-Jek telah memberitahukan alasan gangguannya, hal yang sama tidak dilakukan PT Grab Taxi Indonesia, yang menjadi induk layanan GrabBike. Perusahaan ini masih belum memberikan informasi atas gangguan tersebut. Tweet terakhir 16 jam lalu hanya menjawab pertanyaan pelanggan perihal gagalnya menggunakan kode promo.