Ditangkap Polisi, Pelaku Mutilasi Ajak Selfie Krishna Murti

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Kamis, 21 April 2016 19:01 WIB

Kusmayadi alias Agus Bin Dulgani ditangkap Tim Gabungan Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kepolisian Resor Tangerang Kabupaten dan Kepolisian Sektor Cikupa di Rumah Makan Padang Sari Bundo,Jalan Masrip, Karang Pilang, Surabaya, 20 April 2016. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Kusmayadi, alias Agus Bin Dulgani, 30, sejak kemarin ditangkap oleh Tim Penyidik Gabungan dari Subdirektorat II Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kepolisian Resor Tangerang, dan Kepolisian Sektor Cikupa. Terduga pelaku mutilasi itu ditangkap di Rumah Makan Padang Salero Bundo, Jalan Masrip, Karang Pilang, Surabaya.

Berdasarkan video detik-detik penangkapan yang diperoleh Tempo dari Kepala Subdirektorat Reserse II Kejahatan dan Kekerasan Ajun Komisaris Besar Herry Heryawan, Agus ditangkap tanpa perlawanan. Saat ditangkap, ia hanya mengenakan celana loreng selutut serta kaus oblong putih dan sandal jepit.

Fakta penangkapan Agus ternyata juga diabadikan dalam akun Instagram Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti, @Krishnamurti_91. Pada Kamis pagi, ia mengunggah fotonya bersama Agus. Dengan tersenyum dan kedua tangan yang tampak diborgol, Agus memperlihatkan "salam dua jarinya" ke kamera.

"Dia bilang, 'sering lihat saya di TV, beruntung hari ini bisa foto bareng pak KM'... Psycho juga nih orang #KMupdates #turnbackcrime_id #cintapolri #KMquotes," ujar Krishna Murti dalam keterangan foto yang ia unggah pada Kamis pagi, 21 April 2016.

Dalam keterangan foto itu, Krishna Murti mengucapkan terima kasih kepada timnya. "Terima kasih #ABKM Jatantas yang top. Liburan yang menyenangkan," tutur Krishna.

Beragam komentar dari masyarakat pun bermunculan dari akun yang memiliki pengikut 110 ribu itu. Misalnya Idha Fujiati. "Sebelum dihukum berat, dia eksis dulu ya, pak. Dasar manusia yang ga punya hati. Kasih hukuman yang setimpal atas perbuatannya ya pak," ujar Idha lewat akun @Idhafujiati pada Kamis, 21 April.

Selain itu, akun Lilie Sindahsari mengapresiasi kinerja tim kepolisian. "Mantab pak, kerja cepat, tangkap cepat," kata pemilik akun @liliesindahsari itu.

Menurut Herry Heryawan, Agus saat ini masih berada di Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Polda Jawa Timur. Baru nanti siang sekitar pukul 12.30 ia dibawa ke Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut.

Agus melarikan diri pada Rabu, 13 April, setelah membunuh Nuri, teman sekontrakannya di Desa Talaga Sari, Cikupa, Tangerang. Agus mengaku kepada penyidik tega menghabisi nyawa korban karena Nuri, yang tengah mengandung 7 bulan, terus memaksanya bertemu dengan orang tua Nuri di Malimping, Banten. Keduanya bertengkar hebat hingga Agus membanting dan memiting korban hingga tewas serta memutilasi kedua tangan dan kakinya.

DESTRIANITA KUSUMASTUTI

Berita terkait

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

7 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

12 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

12 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

13 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Komite HAM PBB Soroti Isu Pembunuhan di Luar Hukum di Papua

48 hari lalu

Komite HAM PBB Soroti Isu Pembunuhan di Luar Hukum di Papua

Komite HAM PBB membacakan temuan pelanggaran HAM di Indonesia, salah satunya isu extrajudicial killing terhadap orang Papua.

Baca Selengkapnya

Parlemen Gambia Atur Hukuman untuk Pelaku Mutilasi Alat Kelamin Perempuan

59 hari lalu

Parlemen Gambia Atur Hukuman untuk Pelaku Mutilasi Alat Kelamin Perempuan

Anggota parlemen Gambia berencana melakukan sebuah pemungutan suara untuk sebuah proposal yang akan melarang mutilasi alat kelamin perempuan

Baca Selengkapnya

Dua Pelaku Pembunuhan Disertai Mutilasi Mahasiswa UMY Divonis Mati

29 Februari 2024

Dua Pelaku Pembunuhan Disertai Mutilasi Mahasiswa UMY Divonis Mati

Dua pelaku pembunuhan disertai mutilasi mahasiswa UMY Redho Tri Agustian, Waliyin dan Ridduan, divonis mati oleh PN Sleman

Baca Selengkapnya

Hakim Vonis Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Angela Penjara Seumur Hidup

18 September 2023

Hakim Vonis Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Angela Penjara Seumur Hidup

Hakim menilai pelaku terbukti membunuh dan melakukan mutilasi terhadap Angela, tapi membebaskannya dari dakwaan pembunuhan berencana.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Imbau Waspada Uang Mutilasi, Ini Cara Cepat Cek Keaslian Uang

12 September 2023

Bank Indonesia Imbau Waspada Uang Mutilasi, Ini Cara Cepat Cek Keaslian Uang

Menurut Bank Indonesia, uang mutilasi adalh uang yang disobek lalu disambungkan dengan uang palsu. Nomor seri jadinya berbeda.

Baca Selengkapnya

BI Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Uang Mutilasi

8 September 2023

BI Imbau Masyarakat Waspadai Peredaran Uang Mutilasi

BI mengimbau masyarakat untuk lebih mewaspadai peredaran uang mutilasi, yaitu uang asli yang disobek lalu ditempelkan dengan uang palsu.

Baca Selengkapnya