Kado untuk Jessica, Perempuan Ini Bawa Rosario dan Buku Doa  

Reporter

Minggu, 9 Oktober 2016 15:45 WIB

Salah satu simpatisan pendukung Jessica Kumala Wongso, Maria Elska, datang ke Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, untuk memberikan kado berupa rosario dan buku doa untuk ulang tahun Jessica ke-28, 9 Oktober 2016. Tempo/Egi Adyatama

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan simpatisan pendukung Jessica Kumala Wongso, mendatangi Rumah Tahanan Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur, hari ini, 9 Oktober 2016. Mereka datang untuk merayakan ulang tahun Jessica ke-28, yang jatuh hari ini.

Sejak pukul 09.00 WIB, beberapa di antara mereka, sudah menunggu di depan pintu gerbang masuk rutan. Namun, mereka tidak diizinkan masuk. Hanya empat orang perwakilan simpatisan yang akhirnya bisa masuk bersama ibu Jessica, Imelda Wongso, dan kuasa hukum Jessica, Hidayat Bostam.

Maria Elska, salah satu simpatisan Jessica, datang dari Bandung, Jawa Barat, membawa kado khusus buat Jessica. "Saya sebagai Katolik membawa hadiah kepada Jessica, yakni buku doa dan rosario," kata Maria, ditemui di Rutan Pondok Bambung, Jakarta Timur, Ahad, 9 Oktober.

Baca: Jessica Dituntut 20 Tahun Bui, Jaksa: Saksi Ahli Bias, Tak Valid

Maria mengaku, dia tahu Jessica adalah penganut agama Buddha. Namun, ia tetap memilih rosario dan buku doa sebagai kado bagi Jessica. "Hanya satu yang harus dia (Jessica) pegang, harus percaya pada Tuhan," katanya.

Maria sempat beradu mulut dengan penjaga gerbang yang menolaknya masuk. Hingga jam kunjungan berakhir sekitar pukul 12.00 WIB, dia dan simpatisan lain tetap tak bisa menemui Jessica. Ia akhirnya menitipkan kado untuk Jessica lewat penjaga gerbang.

Maria dan simpatisan lain, percaya sepenuhnya Jessica tidak bersalah. Mereka meragukan bukti-bukti yang disuguhkan jaksa penuntut umum. "Kelihatan sekali Jessica korban peradilan sesat," katanya.

Baca: Pembela: Jessica Dituntut Satu Hari pun Tak Pantas, Kenapa?

Setelah mengunjungi Jessica, Imelda menyapa para simpatisan. Ia menyampaikan terima kasih atas dukungan yang mereka berikan untuk Jessica. Ia sempat menyalami dan memeluk para simpatisan.

Pada sidang terakhir, 5 Oktober 2016, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jessica dituntut 20 tahun penjara oleh jaksa penuntut umum. Jaksa menilai Jessica terbukti bersalah membunuh Wayan Mirna Salihin.

Pada Rabu, 12 Oktober 2016, Jessica dan kuasa hukumnya akan mengajukan nota pembelaan atau pleidoi. Jessica ditetapkan menjadi tersangka pada 30 Januari 2016. Pembunuhan Wayan Mirna Salihin yang dituduhkan padanya, terjadi pada 6 Januari 2016.

EGI ADYATAMA

Baca juga:
Perang Artis: Ahok Gandeng Sophia, Agus Bawa Vena Melinda
Heboh Video 'Nasi Padang', Penontonnya Tembus 658 Ribu

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

17 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

19 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya