Gunadarma Belum Bisa Beri Sanksi Pelaku Bullying di Kampus  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Selasa, 18 Juli 2017 16:23 WIB

Ilustrasi bullying. acasacuca.com.br

TEMPO.CO, Depok - Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Universitas Gunadarma Irwan Bastian menyatakan kampusnya belum bisa memberi sanksi kepada tiga mahasiswa yang diduga melakukan bullying. Sebab, investigasi yang dilakukan oleh manajemen belum selesai. Sementara pemberian sanksi didasari hasil investigasi. "Kalau nanti tim mendapatkan bukti itu pelanggaran berat, kami akan keluarkan pelaku," ucap Irwan, Selasa, 18 Juli 2017.

Baca: Universitas Gunadarma Benarkan Ada Insiden Bullying di Kampusnya

Menurut Irwan, berdasarkan tata tertib universitas, setiap mahasiswa yang terbukti melanggar aturan harus dikenai sanksi. Bentuk sanksi itu mulai peringatan hingga pemecatan. Bahkan, kalau ada unsur pindana, kampus akan menyerahkan kasus ini kepada kepolisian.

Bullying di Universitas Gunadarma itu dilakukan oleh tiga mahasiswa terhadap rekan mereka yang berinisial MF. Kelakuan tiga mahasiswa itu direkam kamera video dan disebar di dunia maya. Belakangan video ini menjadi viral dan mendapatkan kecaman dari netizen.

Baca: Rektorat Persilakan Polisi Periksa Kasus Bullying di Gunadarma

Tiga mahasiswa Universitas Gunadarma yang diduga sebagai pelaku bullying sudah bertemu dengan MF dan orang tuanya. Mereka meminta maaf secara langsung. Keluarga menyerahkan kasus ini kepada kampus untuk diselidiki. "Pelaku mengaku bercanda," kata Irwan. "Kami pastikan akan memberi sanksi setelah investigasi selesai."

IMAM HAMDI


Berita terkait

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

2 hari lalu

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.

Baca Selengkapnya

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

7 hari lalu

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

Imam Budi Hartono akan melanjutkan RPJMD Kota Depok 2021-2026 jika terpilih pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

20 hari lalu

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

Ketua DPD Golkar Kota Depok Farabi A. Arafiq telah bertemu dengan Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono untuk menjajaki koalisi di Pilkada Depok.

Baca Selengkapnya

Agensi Jeon Jong Seo Bantah Tuduhan Bullying dan Siap Tempuh Jalur Hukum

27 hari lalu

Agensi Jeon Jong Seo Bantah Tuduhan Bullying dan Siap Tempuh Jalur Hukum

Agensi memastikan kasus bullying yang dituduhkan kepada Jeon Jong Seo tidak benar dan mereka akan menempuh jalur hukum.

Baca Selengkapnya

Dramanya Baru Tamat, Jeon Jong Seo Dituduh Lakukan Bullying di Sekolah

27 hari lalu

Dramanya Baru Tamat, Jeon Jong Seo Dituduh Lakukan Bullying di Sekolah

Pemeran utama Wedding Impossible, Jeon Jong Seo dituduh melakukan bullying di sekolah sebelum dia dan keluarganya pindah ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Agensi Bantah Song Ha Yoon Lakukan Bullying di Sekolah 20 Tahun Lalu

29 hari lalu

Agensi Bantah Song Ha Yoon Lakukan Bullying di Sekolah 20 Tahun Lalu

Agensi membantah rumor Song Ha Yoon menjadi pelaku bullying di sekolahnya 20 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

38 hari lalu

Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

Universitas Gunadarma meluncurkannya di UG Technopark, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, bertepatan dengan Hari Air Sedunia pada 22 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Proses Diversi Kasus Bullying di Binus School Serpong Gagal, Keluarga Korban Pilih Dilanjutkan ke Proses Hukum

43 hari lalu

Proses Diversi Kasus Bullying di Binus School Serpong Gagal, Keluarga Korban Pilih Dilanjutkan ke Proses Hukum

Keluarga anak korban bullying geng pelajar Binus School Serpong enggan berdamai. Mereka tetap akan melanjutkan kasus ke proses hukum.

Baca Selengkapnya

KPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah

50 hari lalu

KPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah

Sepanjang awal 2024, KPAI mencatat ada 46 kasus anak mengakhiri hidup akibat kekerasan anak, yang hampir separuhnya terjadi di satuan pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Korban Perundungan Geng Tai Binus School Serpong Minta 4 Pelaku Segera Ditahan

52 hari lalu

Kuasa Hukum Korban Perundungan Geng Tai Binus School Serpong Minta 4 Pelaku Segera Ditahan

Kuasa hukum korban perundungan Geng Tai SMA Binus School Serpong meminta agar empat tersangka segara ditahan.

Baca Selengkapnya