Indria Kameswari Tewas Karena Peluru Mengenai Paru-paru  

Reporter

Selasa, 5 September 2017 14:52 WIB

Indria Kameswari. instagram.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pegawai Badan Narkotika Nasional (BNN), Indria Kameswari, tewas akibat peluru yang ditembakkan suaminya mengenai tulang belakang dan paru-paru perempuan 39 tahun itu. Kepala Instalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit Polri Komisaris Besar Edi Purnomo mengatakan luka penyebab kematian pegawai Balai Diklat BNN Lido itu akibat tembakan.

"Peluru mengenai tulang belakang dan paru-paru korban. Hal ini menyebabkan kematian Indria," katanya saat dihubungi Tempo, Selasa, 5 September 2017.

Menurut Edi, peluru yang ditemukan di tubuh korban sudah dalam keadaan pecah. Hal itu karena peluru mengenai tulang. "Untuk memastikan jenis peluru, harus dilakukan uji balistik lebih dulu," ujarnya.

Baca: Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Indria Kameswari

Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Bogor Ajun Komisaris Besar Andi Muhammad Dicky Pastika telah memastikan Indria tewas karena luka tembak. Pelaku, yang juga suami korban, Abdul Malik Azis alias Mochmad Akbar, mengakui pembunuhan dilakukan menggunakan senjata api.

"Walaupun mengakui, tapi pelaku tidak kooperatif saat ditanyakan keberadaan senjata api yang digunakan," ucap Dicky.

Polisi akan menyelidiki perihal kepemilikan senjata api yang digunakan untuk membunuh Indria. Berdasarkan informasi dari saksi, tetangga ataupun putri korban, sudah cukup bukti terkait dengan adanya penembakan. "Saat ini terus dilakukan pencarian senjata api tersebut," tuturnya.

Baca: Pelaku Pembunuhan Pegawai BNN Indria Kameswari Diperiksa di Batam

Dari pengakuan tersangka, kata Dicky, motif pembunuhan adalah pertengkaran dalam rumah tangga. Saat dimintai keterangan, informasi yang diberikan sering berubah-ubah. "Hal itu akan memberatkan tersangka," katanya.

IRSYAN HASYIM




Berita terkait

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

59 menit lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

6 jam lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

6 jam lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

16 jam lalu

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

Polres Sukabumi tengah menangani kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi.

Baca Selengkapnya

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

19 jam lalu

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

2 tersangka pembunuhan berencana, AH dan N, membuat skenario palsu dalam kasus pembunuhan AH, pemilik warung Madura.

Baca Selengkapnya

Begini Kisah Nyata Film Vina: Sebelum 7 Hari, Ketujuh Pelaku Divonis Penjara Seumur Hidup, Ada yang Buron?

21 jam lalu

Begini Kisah Nyata Film Vina: Sebelum 7 Hari, Ketujuh Pelaku Divonis Penjara Seumur Hidup, Ada yang Buron?

Film Vina: Sebelum 7 Hari, pembunuhan sepasang kekasih oleh anggota geng motor di Cirebon yang sempat viral pada 2016. Begini peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

22 jam lalu

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.

Baca Selengkapnya

Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

1 hari lalu

Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

Jelang 76 tahun Nakba, Palestina merilis laporan mengenai kematian, penahanan, dan pembangunan permukiman ilegal yang dilakukakukan Israel

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

2 hari lalu

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

Penanganan kasus pembunuhan pria yang jasadnya ditemukan terbungkus kain di dekat kebun ini akan ditangani Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide Ternyata DPO Kasus Curanmor

2 hari lalu

Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide Ternyata DPO Kasus Curanmor

Menurut Satgas Damai Cartenz, Anan Nawipa mengakui KKB telah membunuh Danramil 1703-4/Aradide karena mereka sangat membenci anggota TNI-Polri.

Baca Selengkapnya