TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Budiyanto mengatakan kepolisian telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas menghadapi aksi demonstrasi yang akan dilakukan di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jumat, 8 Desember 2017.
"Rekayasa ini sifatnya situasional apabila terjadi kepadatan di depan Kedubes AS," ucap Budi saat dihubungi Tempo, Jumat, 8 Desember 2017.
Arus lalu lintas dari Tugu Tani yang mengarah ke Jalan Medan Merdeka Selatan akan dialihkan ke Jalan M.I. Ridwan Rais, Jalan Merdeka Timur, Jalan Merdeka Utara, dan Harmoni. Arus dari Jalan Medan Merdeka Selatan tersebut juga rencananya akan dialihkan ke Jalan Perwira, Lapangan Banteng, Harmoni, Pasar Baru, dan Gunung Sahari.
Sedangkan arus dari Jalan Medan Merdeka Barat atau Budi Kemuliaan menuju Jalan Medan Merdeka Selatan diarahkan ke Jalan Thamrin, Jalan Kebon Sirih, dan Tugu Tani.
Pengalihan arus lalu lintas dilakukan untuk mengantisipasi aksi demonstrasi di depan Kedubes Amerika Serikat yang akan dilakukan sekelompok orang seusai salat Jumat nanti. Unjuk rasa tersebut adalah bentuk kecaman terhadap sikap Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Unjuk rasa tersebut digerakkan sejumlah organisasi kemasyarakatan, seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Front Pembela Islam (FPI).
