TEMPO.CO, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan pemerintah tidak akan meliburkan sekolah saat Asian Games 2018 digelar. “Sudah ditentukan dan ini untuk berkali-kali saya sampaikan, tidak akan diliburkan,” kata Sandiaga di Setu Babakan, Jakarta Selatan, Sabtu, 23 Juni 2018.
Asian Games berlangsung pada 18 Agustus-2 September 2018 di Jakarta dan Palembang. Sandiaga sebelumnya sempat mengusulkan agar sekolah diliburkan untuk mengurangi kemacetan selama pesta olahraga se-Asia itu digelar. Namun belakangan, rencana itu dibatalkan.
Baca: Libur Asian Games Versi Sandiaga Uno: Orangtua Murid Menolak
Menurut Sandiaga, pemerintah justru meminta para siwsa turut meramaikan ajang itu. Salah satunya adalah dengan menugaskan para siswa membuat makalah tentang Asian Games. “Justru kami akan memobilisasi murid untuk meramaikan Asian Games,” katanya. “Ini mungkin bisa menjadi pengalaman yang tidak akan terlupakan.”
Baca: Anies Baswedan Anulir Keputusan Sandiaga Soal Libur Asian Games
Ketua Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) Erick Thohir mengatakan, nanti para siswa akan dimobilisasi untuk mendatangi tempat pertandingan atau menyaksikan pertandingan dari rumah. "Siswa ditugaskan mendukung Asian Games 2018 dengan kegiatan dari rumah atau dengan cara berpartisipasi menonton langsung," kata Erick, 9 Mei 2018.
