TEMPO.CO, Jakarta -Massa buruh yang merayakan May Day membubarkan diri dari Patung Kuda, Jakarta Pusat sejak pukul 17.15 WIB.
Ribuan orang yang tergabung dalam serikat pekerja hari ini memperingati hari buruh sedunia alias May Day 2019.
Baca : Massa May Day di Monas Beringsut Bubarkan Diri Mulai Petang
Kepala Polres Jakarta Pusat Komisaris Besar Harry Kurniawan mengatakan sejumlah ruas jalan menuju Istana Negara yang ditutup langsung dibuka.
"Sekarang kita mau buka. Kan sebagian sudah kita buka semua," kata Harry saat ditemui di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Rabu petang, 1 Mei 2019.
Dari pantauan Tempo, massa tak lagi memadati Patung Kuda. Hingga pukul 17.58 WIB hanya tersisa segelintir orang di sekitaran lokasi aksi May Day itu. Kendaraan roda empat dan dua mulai lalu lalang di bundaran Patung Kuda untuk memasuki Jalan Medan Merdeka Selatan atau menuju Jalan M.H. Thamrin.
Tempo juga melihat kawat berduri mulai dibongkar menggunakan kendaraan alat berat. Namun, kendaraan belum bisa melintas dari bundaran Patung Kuda menuju Jalan Medan Merdeka Barat.
Harry menambahkan, aksi berjalan dengan aman dan terkendali. Artinya, tak ada insiden buruk yang menelan korban terjadi saat aksi berlangsung. "Baru selesai kegiatannya alhamdulilah aman terkendali," ujar Harry.
Simak juga :
Akses ke Istana Ditutup, Massa May Day: Jokowi Batasi Demokrasi
Ribuan orang hari ini memperingati May Day. Mereka datang dari pelbagai daerah ke Jakarta untuk menyampaikan aspirasinya soal ketenagakerjaan. May Day diperingati setiap 1 Mei.
Kelompok serikat buruh datang silih berganti ke area Patung Kuda sejak pukul 10.30 WIB dalam aksi May Day tersebut. Mereka bergantian berorasi dan meminta masuk ke jalan menuju Istana Negara.
