Ia mengatakan khusus Bodebek, Jawa Barat akan tetap mengikuti langkah DKI. Belum lama DKI memutuskan memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi.
“Apa pun kebijakan yang dikeluarkan di Jakarta, selalu kami sesuaikan. Karena kami melihat bahwa Jabodetabek ini satu hamparan. Seharusnya satu dalam kebijakan. Jadi kalau seandainya DKI Jakarta PSBB sampai berakhir di bulan apa, tanggal berapa, kami akan menyesuaikan dengan posisi kebijakan-kebijakannya juga,” kata Setiawan.
Sejumlah pekerja melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin, 26 Oktober 2020. PSBB Transisi diperpanjang hingga dua pekan ke depan atau sampai 8 November 2020. TEMPO/Subekti.
Ia mengatakan saat ini kasus positif Covid-19 di Jawa Barat menembus 40.093 orang. Sebagian indikator ada yang membaik, ada yang belum. “Tingkat RT (angka reproduksi Covid-19) kita saat ini rata-ratanya di 0,88. Ada berita baiknya bahwa RT kita menurun, walaupun kasus positif aktif ini bertambah kurang lebih dari hari kemarin ada 464 orang,” kata dia.
Kendati demikian, angka positivity rate untuk Jawa Barat relatif tinggi. “Positif rate kita masih tinggi masih di atas 10 persen, yang mana rekomendasi dari WHO kurang lebih ada di angka 5 persen,” kata Setiawan.
Ia mengatakan, tingkat keterisian ruang isolasi Covid-19 rumah sakit di Jawa Barat berada di angka 57,38 persen. Selanjutnya tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Jawa Barat berada di angka 73 persen, masih di bawah angka rata-rata nasional.