TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Barat melaksanakan panen serentak dengan hasil sayuran dan ikan mencapai ratusan kilogram, Senin. Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat Iwan Indriyanto mengatakan panen serentak itu dilakukan di 40 lokasi yang tersebar di Jakarta Barat.
"Hari ini ada 40 titik atau lokasi panen yang tersebar di delapan kecamatan. Total ada 461 kilogram sayuran dan 442 kilogram ikan lele dan nila," kata Iwan Indriyanto di Jakarta, Senin 30 November 2020.
Sebanyak 40 lokasi panen tersebut tersebar di delapan kecamatan di Jakarta Barat. Dari 40 titik tersebut di antaranya di Walkot Farm Jakarta Barat, kemudian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Kelompok tani (Poktan) GSG 07 Kembangan Utara, MB Fam (Masjid Baitulsalam) Tamansari dan POKDAKAN Mina Usaha Lestari Kalideres.
Iwan mengatakan kegiatan panen tersebut merupakan bagian dari kegiatan panen serentak Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP), berkolaborasi dengan Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta. Jenis sayuran yang dipanen di antaranya caisim, pakcoy, kangkung, bayam, terang, cabai dan sebagainya. Kemudian ikan jenis lele dan nila.
"Hasil panen sayuran, sebagian dijual dan sisanya dibagi bagi, sedangkan ikan rata-rata dijual," kata dia.
Panen serentak dilaksanakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta secara online di 228 lokasi di Ibu Kota dengan sebaran 56 lokasi di Jakarta Timur, 52 lokasi di Jakarta Utara, 42 lokasi di Jakarta Selatan, 40 lokasi di Jakarta Barat, 31 lokasi di Jakarta Pusat dan enam lokasi di wilayah Kepulauan Seribu.
Baca juga: Ketahanan Pangan, Polisi Cengkareng Jakarta Barat Tanam Sayur dan Beternak Lele
Lokasi panen serentak tersebut terdiri dari kawasan perkantoran 12 lokasi, kantor polsek satu lokasi, RPTRA 58 lokasi, sekolah dua lokasi dan kelompok tani 154 lokasi dengan hasil panen pertanian diperkirakan mencapai 63 ton dan 0,7 ton untuk panen perikanan.