"Kita dari awal hanya operasional seperti biasanya sehingga tidak ada pembatalan acara apapun," kata Mayang.
Pengelola TMII belum bisa memperkirakan potensi kerugian materi atas penutupan tempat wisata itu selama tiga hari. "Kalau terkait potensi kerugian semuanya satu pintu di manajemen," katanya.
Baca juga: Kisah Seniman TMII Terdampak Corona: Jual Mobil, Dagang Bawang
Sosialisasi terkait penutupan operasional TMII telah disampaikan kepada publik melalui sejumlah media sosial yang dikelola tempat wisata tersebut. Untuk operasional di luar jadwal penutupan operasional, pengelola membuka wahana dan anjungan untuk umum mulai pukul 08.00 hingga 16.00. "Namun tetap dengan memperhatikan protokol kesehatan, seperti separuh kapasitas tampung, jaga jarak dan ketentuan lainnya sesuai peraturan," katanya.