JAKARTA- PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta menghentikan seluruh layanan yang beroperasi di Koridor 13 dengan rute Ciledug-Tendean pada hari ini, Sabtu, 24 April 2021.
Direktur Utama PT Transjakarta Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengatakan kebijakan itu dilakukan untuk mendukung acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2021.
“Transjakarta akan melakukan sterilisasi di sekitar lokasi berlangsungnya acara. Dalam hal ini, seluruh layanann pada Koridor 13 rute Ciledug-Tendean akan kami hentikan sementara mulai pukul 13.00 – 16.30 wib,” ujar Jhony dalam keterangan tertulisnya hari ini.
Masyarakat yang biasa beraktivitas menggunakan layanan koridor 13 diharapkan dapat menyesuaikan waktu perjalanan. Layanan akan kembali normal setelah acara KTT ASEAN selesai.
“Saat ini moda transportasi sudah terintegrasi dengan baik. Jadi bagi pelanggan yang ingin beraktivitas bisa menggunakan pilihan moda transportasi lain, sebelum melanjutkan perjalanan kembali bersama Transjakarta,” tutur dia
Dengan begitu, ada dua koridor yang dihentikan operasinya selama KTT ASEAN 2021. Selain Koridor 13, Transjakarta juga menghentikan layanan 13A dengan rute Blok M-Puri Beta.
KTT ASEAN menurut rencana akan dihadiri 10 kepala negara atau setingkat kepala negara ASEAN. Kepala negara atau pejabat setingkat kepala negara dari Brunei, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam akan hadir dalam konferensi ASEAN itu.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran sebelumnya mengatakan akan memaksimalkan pengamanan KTT ASEAN 2021 di Jakarta pada hari ini.
Polda Metro Jaya akan mengerahkan 4.382 personel Polri untuk mengamankan 51 titik kegiatan KTT ASEAN 2021 besok. Titik pengamanan itu mencakup pengamanan rute, pengamanan akomodasi hotel, hingga pengamanan terminal airport kedatangan.
Fadil mengatakan Polda Metro Jaya bertanggung jawab atas pengamanan di ring tiga. Sedangkan untuk ring satu dan ring dua dilakukan pengamanan oleh personel pengamanan Presiden (Paspampres).
Adapun Transjakarta di rute Ciledug-Tendean pun disetop sementara oleh manajemen bus tersebut.
ADAM PRIREZA | M JULNIS FIRMANSYAH
Baca juga :
