TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta mencatat penambahan kasus Covid-19 hari ini sebanyak 1.958. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menyampaikan jumlah itu diperoleh setelah dilakukan tes swab PCR terhadap 27.847 spesimen.
"Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 22.834 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.958 positif dan 20.876 negatif," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 11 Agustus 2021.
Menurut Dwi, hari ini Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI juga melakukan tes antigen terhadap 11.302 orang. Hasilnya 273 positif dan 11.029 negatif.
Kasus Covid-19 Jakarta secara total kini mencapai 835.609. Dwi menuturkan kasus aktif hari ini naik 582. Dengan begitu, total pasien yang masih dirawat atau menjalani isolasi sebanyak 11.101 orang.
Kemudian pasien yang dinyatakan telah sembuh mencapai 811.642 orang dan meninggal 12.866 orang. Pemerintah DKI mencatat persentase kesembuhan 97,1 persen dan kematian 1,5 persen.
Dwi melanjutkan persentase pasien positif atau positivity rate Covid-19 Jakarta dalam sepekan terakhir tembus 9,8 persen. "Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 15,1 persen," ujar dia.
Persentase ini masih menunjukkan tingginyawagu penyebaran Covid-19. World Health Organization (WHO) menetapkan standar agar positivity rate tak lebih dari lima persen.
Kasus Covid-19 yang ditemukan hari ini menunjukkan adanya peningkatan kasus. Kemarin kasus positif Covid-19 yang ditemukan di Jakarta berjumlah 1.425. Sedangkan pada 9 Agustus 2021, jumlah kasus yang ditemukan sebanyak 727. Padahal sebelumnya Wagub DKI Riza Patria berharap agar perpanjangan PPKM Level 4 bisa membuat kasus di Jakarta terus turun.
Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Wagub DKI Harap Kasus Covid-19 Terus Turun
