Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta merancang waduk berkonsep green and blue dan sebagai ruang publik demi menjaga kearifan lokal. Sementara pengerukan kali atau sungai agar meningkatkan kapasitasnya, mengendalikan banjir kawasan, dan penataan bantaran kali.
Ketua Fraksi Komisi D Bidang Pembangunan DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah menjelaskan program 942 Project menelan anggaran Rp1,1 triliun. Pemerintah DKI memanfaatkan dana PEN 2021 untuk membangun proyek tersebut.
Gambar udara proyek penangkal banjir Jakarta Sodetan Kali Ciliwung, Bidara Cina, Jakarta, Senin 6 Februari 2022. Proyek penangkal banjir Jakarta, Sodetan Kali Ciliwung baru mencapai 5 persen tahap pembangunan. TEMPO/Subekti.
Namun batas waktu penggunaan dana PEN dari pemerintah pusat itu adalah sampai Maret 2022. Wagub DKI Riza Patria menyebutkan Dana PEN tersisa senilai Rp371 miliar di Dinas SDA DKI dan masih terus digunakan sampai tenggat waktu yang diberikan.
Rincian dari program penanganan banjir Jakarta yang diberi nama 942 Project itu sebagai berikut:
-Perbaikan 9 Polder: Kelapa Gading, Marunda, Muara Angke, Teluk Gong, Mangga Dua, Pulomas, Adhyaksa, Green Garden, dan Kamal.
-Perbaikan 4 Waduk: Pondok Ranggon, Embung Wirajasa, Lebak Bulus, dan Brigif.
-Perbaikan 2 Sungai: Museum Bahari dan Pasar Baru
Baca juga: Bus Listrik Transjakarta Diklaim Aman Bagi Penumpang Meski Hujan dan Banjir