TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur atau Wagub DKI Ahmad Riza Patria meminta agar soal pengunaan kaus bergambar Anies Baswedan saat acara mudik gratis tak perlu diributkan.
Dia mengatakan tidak ada praktik politik praktis saat ada sejumlah orang menggunakan kaus bertuliskan Anies Baswedan Presiden saat pelaksanaan mudik gratis pada Rabu lalu di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur.
"Kegiatan itu tidak ada hubungan dengan kegiatan politik praktis apa pun, Pilpres, Pilkada, Pileg, tidak ada hubungannya," kata Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Kamis, 28 April 2022.
Dia mengatakan kaus bergambar Anies itu tidak diatur dan bukan berasal dari Pemprov DKI Jakarta.
"Pemprov DKI tidak berpolitik praktis. Pemprov mana pun sejak dulu sampai sekarang tidak pernah berpolitik praktis," ucap Riza.
Sebelumnya, Anggota DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana mengkritisi adanya sejumlah orang yang menggunakan kaus bertuliskan "Anies Baswedan untuk Presiden" saat kegiatan mudik gratis Pemprov DKI Jakarta di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur.
"Acara ini jelas APBD, uang masyarakat. Tidak elok sekali jika ada dugaan kepentingan ambisi politik Pak Gubernur Anies. Jangan sampai mudik gratis ini yang didanai uang negara dipolitisasi untuk keuntungan sendiri," kata Sekretaris Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI itu.
Hal serupa juga diungkapkan oleh anggota Fraksi PDIP Johny Simanjuntak, mengatakan anak buah Anies belum memberi klarifikasi kepadanya.
"Jawaban Asisten Pemerintahan, Pak Sigit, kami cek. Dia ngomongnya begitu," kata dia saat dihubungi, Kamis, 28 April 2022.
Johny mengirimkan tangkapan layar yang menunjukkan dua orang tengah memakai kaos putih bergambarkan wajah Anies. Dalam unggahan Instagram Story @aniesbaswedan kemarin tampak beberapa orang mengenakan baju serupa.
Unggahan tersebut dibagikan saat Anies melepas peserta mudik gratis di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur kemarin.
Kepada Johny, Sigit berujar akan mengecek ihwal pembagian baju tersebut. "Mohon izin kami cek informasi dimaksud, Bapak. Dinas Perhubungan di bawah koordinasi Bu Asperkeu (Asisten Perekonomian dan Keuangan)," ujar Sekretaris Komisi E Bidang Kesra DPRD DKI itu.
Soal kaus bergambar Anies ini pun mendapat sindiran dari Ketua Umum PSI Giring Ganesha. Dalam satu cuitan di akun Twitter @Giring_Ganesha, Kamis, 28 April 2022, eks vokalis Nidji itu menyampaikan soal mudik gratis tanpa APBD dan kaus bergambar Capres.
"Melepas mudik gratis bersama @psi_id tanpa uang APBD apalagi kaos dengan foto capres," tulis dia dalam unggahan Twitter @Giring_Ganesha, Kamis, 28 April 2022.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melepas 11.680 peserta program mudik gratis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, pada Rabu pagi.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim peserta mudik dan balik gratis secara resmi diberangkatkan," kata Anies.
Gubernur Anies menyampaikan program mudik gratis yang sudah ada sejak 2018 tersebut merupakan wujud apresiasi dari Pemprov DKI Jakarta kepada para pemudik yang turut berkontribusi pada perekonomian Jakarta.
"Di saat musim Lebaran mereka hendak pulang, giliran Jakarta memfasilitasi mereka untuk bisa pulang dengan selamat," ucapnya.
Hingga kini, Anies Baswedan belum berbicara mengenai kaus bergambar dirinya di acara mudik itu.
Baca juga: Pemudik Berkaus Anies Baswedan Presiden, Wagub: Pemprov Tidak Berpolitik Praktis