Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bantu Korban Gempa Cianjur, Pasar Jaya Kirim Bahan Pangan Rp 100 Juta

image-gnews
Dirut Perumda Pasar Jaya Tri Prasetyo (tengah) melepas bantuan kemanusiaan bagi korban gempa Cianjur di Kantor Pasar Jaya, Jakarta, Sabtu, 26 November 2022. (ANTARA/HO-Perumda Pasar Jaya)
Dirut Perumda Pasar Jaya Tri Prasetyo (tengah) melepas bantuan kemanusiaan bagi korban gempa Cianjur di Kantor Pasar Jaya, Jakarta, Sabtu, 26 November 2022. (ANTARA/HO-Perumda Pasar Jaya)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPerumda Pasar Jaya mengirimkan bantuan bahan pangan senilai Rp 100 juta untuk korban gempa Cianjur, kemarin. Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Jaya Tri Prasetyo melepas pengiriman bantuan.     

"Semoga bantuan Perumda Pasar Jaya ini bisa dimanfaatkan oleh saudara-saudara kita, korban bencana di Cianjur," kata Tri dalam keterangan di Jakarta, Ahad, 27 November 2022, seperti dikutip dari Antara.

Bantuan dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta bidang pangan itu berupa beras kemasan 5 kilogram, minyak 2 liter, mi cepat saji, gula 1 Kg, masing-masing 450 bungkus, dan sarden sebanyak 1.600 kaleng.

Tri berharap bantuan bahan pangan lewat Jakgrosir itu bisa membantu korban bencana gempa di Kabupaten Cianjur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami juga mengucapkan duka cita mendalam atas bencana gempa di Cianjur," ujarnya.  

Gempa Cianjur pada Senin lalu menyebabkan ribuan warga kehilangan tempat tinggal dan harus mengungsi. Gempa berkekuatan magnitudo 5,6 itu juga menyebabkan ratusan orang meninggal.

Baca juga: 7 Korban Gempa Cianjur Dirawat di RSUD Ciawi, Kabupaten Bogor Siagakan 4 RSUD

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

4 hari lalu

Warga membeli bahan kebutuhan pokok di Pasar Kosambi, Bandung, Jawa Barat, 11 Maret 2024. Harga daging sapi juga naik di kisaran Rp 140.000 per kg, cabai merah keriting dan tanjung naik di kisaran Rp 120.000 per kg. Sedangkan beras kualitas medium turun tipis di kisaran Rp 14.500 per kg. TEMPO/Prima Mulia
Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

Harga sejumlah kebutuhan pokok terpantau naik pada hari ini. Sejumlah bahan pangan itu adalah bawang, cabai daging, gula pasir, ikan dan garam.


Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

26 hari lalu

Mi lethek khas Bantul, Yogyakarta. Dok. Visiting Jogja
Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.


KPK Belum Terima Rp40 Juta dari Ahmad Sahroni, Uang Transfer dari Syahrul Yasin Limpo

32 hari lalu

Anggota DPR RI juga Bendahara Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, seusai memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa sebagai saksi, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 22 Maret 2024. Ahmad Sahroni, mengakui Partai Nasdem menerima aliran uang sebanyak Rp.800 juta dan 40 juta dari mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, kembali dijerat sebagai tersangka dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang, terkait pengembangan perkara penyalahgunaan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Belum Terima Rp40 Juta dari Ahmad Sahroni, Uang Transfer dari Syahrul Yasin Limpo

KPK meyakini Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni akan segera mengembalikan duit dari Syahrul Yasin Limpo tersebut.


Bapanas Sudah Salurkan Cadangan Pangan Pemerintah 258,15 Ton, Diklaim Sesuai Regulasi

35 hari lalu

Ketua Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi (kiri) bersama Kasubdit I Indag Polda Metro Jaya AKBP Victor DH Inkiriwang (kanan) memberikan keterangan pada media saat meninjau beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, Rabu, 28 Februari 2024. Pada keterangannya, Arief mengklaim bahwa stok beras saat ini tergolong aman. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Bapanas Sudah Salurkan Cadangan Pangan Pemerintah 258,15 Ton, Diklaim Sesuai Regulasi

Bapanas mencatat ada 285,15 ton cadangan pangan pemerintah yang disalurkan ke daerah di Indonesia pasca terkena bencana seperti banjir.


Bulog Sebut Bantuan Beras Januari-Maret Capai 497 Ribu Ton

40 hari lalu

Warga antre beras saat penyaluran bantuan pangan beras di Kantor Pos Bandung, Jawa Barat, Kamis, 29 Februari 2024. Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional dan Perum Bulog menyalurkan bantuan pangan beras untuk 22.004.007 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan besaran bantuan pangan sebanyak 10 kg beras per KPM. TEMPO/Prima mulia
Bulog Sebut Bantuan Beras Januari-Maret Capai 497 Ribu Ton

Bulog menyatakan pemerintah telah menyalurkan 497.048 ton beras.


Harga Cabai Turun jadi Rp 80.000 per Kilogram di Pasar Kramat Jati, Bagaimana Bahan Pangan Lainnya?

43 hari lalu

Aktivitas penjualan cabai rawit merah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin, 13 November 2023. Melansir dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional dari Bank Indonesia, data mencatat harga semua jenis cabai yang kian melonjak. Sementara di DKI Jakarta, harga cabai rawit merah sebesar Rp 97.500 per kilogram. Sementara harga rata-rata cabai rawit merah secara nasional per hari ini sebesar Rp 78.100 per kilogram. Angka ini naik 2,56 persen atau sebesar Rp 1.950 dibandingkan sehari sebelumnya. TEMPO/Tony Hartawan
Harga Cabai Turun jadi Rp 80.000 per Kilogram di Pasar Kramat Jati, Bagaimana Bahan Pangan Lainnya?

Harga bahan pangan seperti harga cabai keriting, daging sapi, daging ayam hingga beras itu masih tergolong tinggi.


Harga Bahan Pangan Tinggi di Awal Ramadan

46 hari lalu

Sejumlah pembeli memilih buah kurma di salah satu toko kurma kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu 13 Maret 2024. Pedagang menyiapkan stok barang dua kali lipat untuk memenuhi permintaan selama Ramadan 1445 Hijriah, dengan harga jual Rp 50 ribu hingga Rp. 350 ribu per kilogram tergantung dari jenis buah kurma yang dijual. TEMPO/Tony Hartawan
Harga Bahan Pangan Tinggi di Awal Ramadan

Beberapa harga bahan pangan saat bulan puasa ini relatif masih tinggi. Baru turun jelang lebaran.


Sambut Ramadan, Komisi IV DPR Tinjau Stok dan Harga Pangan

53 hari lalu

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini saat meninjau ketersediaan dan kondisi harga komoditas pangan strategis jelang Ramadan di Pasar Modern BSD City, Tangerang Selatan, Banten. Foto: Dep/nr
Sambut Ramadan, Komisi IV DPR Tinjau Stok dan Harga Pangan

Anggia Erma Rini, melakukan peninjauan terhadap ketersediaan dan kondisi harga komoditas pangan strategis menjelang Ramadan 1445 Hijriah di Pasar Modern BSD City, Tangerang Selatan, Banten.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Instagram dan Facebook Down, Cuaca Jakarta, Bahan Pangan Pengganti Nasi

53 hari lalu

Ilustrasi logo Instagram, Facebook, Whatsapp
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Instagram dan Facebook Down, Cuaca Jakarta, Bahan Pangan Pengganti Nasi

Topik tentang Instagram, Facebook dan Threads sempat mengalami gangguan koneksi menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Harga Beras Meroket, Ahli Gizi Unair Tawarkan Bahan Pangan Pengganti Nasi

54 hari lalu

Rasi atau beras singkong, makanan pokok berbahan ketela pohon khas Kampung Adat Cireundeu, Kelurahan Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat, 24 November 2023. Kampung adat ini dikenal sebagai salah satu kampung yang penduduknya konsisten mempertahankan tradisi dan kepercayaan leluhur. TEMPO/Prima Mulia
Harga Beras Meroket, Ahli Gizi Unair Tawarkan Bahan Pangan Pengganti Nasi

Agar tidak terlalu bergantung pada karbodhidrat beras yang sedang mahal, Ahli Gizi Unair menyarankan sejumlah bahan pangan alternatif.