TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual (Dikmental) DKI Jakarta Gunas Mahdianto mengatakan pemerintah DKI akan bersinergi dengan berbagai pihak dalam penyelenggaraan rangkaian acara Natal 2022.
Salah satu bentuk sinergi itu adalah pemerintah DKI mengajak Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Badan Intelijen Negara (BIN) DKI untuk mengunjungi gereja-gereja. Forkopimda terdiri dari kepala daerah, kejaksaan, hingga TNI-Polri.
“Agar acara berjalan lancar, kami perkuat koordinasi dan sinergi antar OPD di internal Pemprov DKI dan eksternal Pemprov,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 21 Desember 2022.
Kunjungan ke gereja tidak hanya bersama Forkopimda dan BIN, tapi juga dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), dan Perwakilan Majelis Tinggi Agama tingkat daerah.
Menurut Gunas, kunjungan gereja diagendakan pada malam Natal, 24 Desember 2022. Dia tak mendetailkan jumlah atau lokasi gereja yang akan disambangi.
Pemerintah DKI telah menyusun rangkaian acara perayaan Natal 2022. Acara berlangsung pada 19-24 Desember 2022. Selain kunjungan ke gereja, pemerintah daerah pun menggelar kidung Natal dan Jakarta Lights Festival.
Kemudian diagendakan juga perayaan Natal bersama di Ancol, Jakarta Utara pada 13 Januari 2023.
Berikut rangkaian acara perayaan Natal 2022:
1. Kidung Natal: 19-23 Desember 2022 pukul 15.30-17.30 WIB. Lokasi di Terowongan Kendal, Kota Tua, dan Pedestrian Hotel Indonesia.
2. Jakarta Lights Festival: 22 Desember 2022-5 Januari 2023. Lokasi di Taman Sumenep Promenade, Jakarta Pusat dan Pelataran Museum Sejarah, Jakarta Kota Tua.
3. Kunjungan Gereja: 24 Desember 2022.
4. Perayaan Natal Bersama di Ancol: 13 Januari 2023 yang diikuti oleh ASN dan BUMD DKI Jakarta.
Baca juga: DKI Gelar Kidung Natal hingga Kunjungan Gereja pada 19-24 Desember 2022
Polisi akan jaga 1.385 gereja
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan mengatakan pihaknya bakal menjaga keamanan 1.385 gereja saat Natal. Ini merupakan penerapan dari Operasi Lilin Jaya 2022 yang digelar pada 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
"Kami mencatat ada 1.385 gereja di wilayah hukum Polda Metro Jaya yang akan diamankan oleh kepolisian, dibantu rekan-rekan dari TNI dan juga dari pemerintah daerah serta masyarakat tentunya," ujar Zulpan di Balai Pertemuan Metro Jaya, Senin, 19 Desember 2022.
Operasi Lilin Jaya 2022 juga sebagai upaya pengamanan menjelang pergantian tahun. Zulpan memastikan Tim Gegana atau penjinak bom akan menyusuri gereja-gereja untuk mengantisipasi teror.
Polda Metro mengerahkan 7.421 personel dan membuka 97 pos pengamanan serta 38 pos pelayanan. Polisi mengantisipasi sejumlah potensi tindakan kriminal yang rawan terjadi saat perayaan Nataru 2023.
Baca juga: Gelar Rapat Koordinasi, Polda Metro Antisipasi Potensi Teror hingga Bencana Alam Saat Nataru 2023
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
