Bus Persis Solo Tidak Dikawal Polisi Saat Pelemparan Terjadi
Bryan menjelaskan, saat pelemparan batu terjadi, tidak ada pengawalan dari kepolisian terhadap bus pemain Persis Solo. Pengawalan dilakukan untuk suporter Laskar Sambernyawa yang telah berangkat lebih dulu.
"Untuk pengawalan pisah, dari pintu keluar Indomilk Arena itu menuju ke pintu tol sekitar 800 meter. Polisi yang ngawal itu buat mengawal suporter Persis yang keluar dari stadion," kata Bryan.
Pelemparan terjadi ketika bus Persis Solo melewati kawasan Kelapa Dua. Pemain dan ofisial Persis Solo sempat melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Akhirnya 2 suporter tertangkap dan diserahkan ke kepolisian.
Pemanggilan Saksi Pemain Persis Solo untuk Memastikan Tersangka Pelemparan
Pemanggilan sebagai saksi yang dilakukan oleh kepolisian untuk memastikan kebenaran oknum-oknum yang melempari baru ke bus ofisial Persis Solo. "Pemeriksaan itu lebih ke saksi orang-orang yang diduga sebagai tersangka," tutur media officer Laskar Sambernyawa itu.
Dia mengatakan, sebenarnya hubungan antarsuporter Persis Solo dan Persita Tangerang baik. Dia menyayangkan ada oknum yang bertindak dan merugikan nama tim yang didukungnya.
Bryan membantah ada suporter Persita yang terluka karena dikeroyok saat dikejar pemain Persis. "Kalau suporter yang terluka kayaknya enggak ya, kita amankan juga kita bawa ke kantor polisi. Itu juga upaya pembelaan diri kami," ucapnya.
Kabid humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andika mengatakan kasus pelemparan batu oleh suporter Persita Tangerang ke bus Persis Solo ditangani oleh Polresta Tangerang Selatan. "Semua yang mengurus Kapolresta Tangerang Selatan ya, yang menangani, dia yang punya sistem keamanan punya evaluasi termasuk mengevaluasi para suporter lainnya," kata Kombes Trunoyudo, Selasa.
Namun Kapolresta Tangerang Selatan AKBP Faisal Febrianto belum merespons saat dihubungi Tempo tentang perkembangan kasus pelemparan bus Persis Solo itu. Sebelumnya, Kapolres menyatakan telah menangkap 7 suporter yang melakukan pelemparan.
Baca juga: Alat Bukti Kuatkan Penetapan Tersangka Baru dalam Pelemparan Bus Persis Solo