TEMPO.CO, Jakarta - Stasiun baru LRT Jabodebek di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat tampak sudah rapi saat acara soft launching sekaligus uji coba perdana kereta layang pada Rabu, 12 Juli 2023. Ketika memasuki kawasan stasiun, masyarakat dapat naik menggunakan tangga atau lift prioritas.
Saat Tempo menjajal stasiun baru ini kemarin, seorang petugas keamanan mengarahkan untuk naik ke lantai tiga menggunakan lift. Di area inilah penumpang harus melakukan tap in untuk bisa masuk ke peron kereta.
Selain itu, ada juga akses menuju jembatan penyeberangan multiguna (JPM) Serambi Temu Dukuh Atas. Jembatan di Stasiun LRT Dukuh Atas ini terintegrasi dengan Stasiun MRT Dukuh Atas dan Stasiun KRL Sudirman.
Namun, JPM Serambi Temu Dukuh Atas belum bisa digunakan. PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ) masih membangun proyek tersebut.
Tempo juga melihat fasilitas berupa loket pengisian kartu uang elektronik di lantai tiga Stasiun LRT Dukuh Atas. Akan tetapi, mesin ini belum bisa digunakan lantaran uji coba untuk masyarakat umum baru dimulai pada 27 Juli 2023.
Toilet juga sudah tersedia di lantai tiga. Operator LRT Jabodebek tinggal menambahkan fasilitas lainnya, seperti kantin.
Untuk bisa berangkat menggunakan kereta LRT Jabodebek, penumpang perlu naik lagi ke lantai empat menggunakan eskalator atau tangga. Dari pantauan Tempo, hanya ada dua eskalator yang masing-masing fungsinya untuk membawa orang naik atau turun. Area ini sudah dilengkapi dengan papan jalur keberangkatan kereta.
Acara soft launching LRT Jabodebek kemarin dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi beserta jajarannya. Ada juga Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo dan Komisaris PT KAI Gusti Pangeran Adipati Haryo Bhre Cakrohutomo Wira Sudjiwo.
Selanjutnya tentang masa uji coba LRT Jabodebek