Diancam Pelaku
SN mengungkapkan setelah dikeluarkan dari grup telegram, admin tidak lantas membiarkan dia begitu saja, bahkan ia dan keluarganya diancam pelaku dengan mengambil foto SN bersama anaknya.
"Pelaku chat di telegram, saya akan menggunakan gambar anda, rekening bank terus menipu orang, anda benar-benar mengacaukan orang yang salah kali ini," terang SN.
Ibu dua anak ini mengatakan bahwa pelaku juga mengancam akan membuat dirinya terkenal se-Indonesia.
"Kata pelaku, aku akan membuatmu terkenal di Indonesia, besok anda dapat melihat foto anda menjadi viral di douyin, Tik tok, tapi saya membalas kalau saya tidak takut ancaman pelaku," kata SN.
SN melanjutkan, pelaku lantas membalas kalau dia tidak mengancam, tetapi jika tidak percaya ia diminta untuk mencoba.
"Dia chat lagi. Anda masih memiliki anak anda dalam gambar, saya akan memposting foto kak, detail bank, alamat rumah, anda benar-benar mengacaukan orang yang salah," bebernya.
Setelah itu, SN pun menginformasikan ke penyidik dan diarahkan untuk membuat laporan tentang pengancaman dan penipuan modus like dan subscribe serta konsultasi ke petugas piket di Polres Metro Depok. "Saya belum melapor, tapi nanti ada pergerakan lagi dari paguyuban, informasinya mau melapor ke Mabes Polri Kamis, 20 Juli 2023," tutur SN.
RICKY JULIANSYAH
Pilihan Editor: Kejar Pelaku Penipuan Like dan Subscribe, Penyidik Polda Metro Ungkap Tantangannya