Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selain PAW, DPD PDIP Jakarta Juga Rekomendasikan Cinta Mega Dipecat

image-gnews
Kepergok main game slot saat rapat di paripurna bukan kontroversi pertama Cinta Mega. Sebab ternyata, dia sudah beberapa kali berurusan dengan KPK. Berdasarkan catatan Tempo, Cinta Mega bernah diperiksa KPK pada Rabu, 26 April 2023. Dia dimintai keterangannya sebagai saksi dugaan tindak pidana korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur. Penyidik KPK pun memeriksa Cinta Mega untuk didalami pengetahuannya ihwal pembahasan anggaran penyertaan modal Provinsi DKI Jakarta pada Perumda Sarana Jaya. Dok. DPRD DKI Jakarta
Kepergok main game slot saat rapat di paripurna bukan kontroversi pertama Cinta Mega. Sebab ternyata, dia sudah beberapa kali berurusan dengan KPK. Berdasarkan catatan Tempo, Cinta Mega bernah diperiksa KPK pada Rabu, 26 April 2023. Dia dimintai keterangannya sebagai saksi dugaan tindak pidana korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur. Penyidik KPK pun memeriksa Cinta Mega untuk didalami pengetahuannya ihwal pembahasan anggaran penyertaan modal Provinsi DKI Jakarta pada Perumda Sarana Jaya. Dok. DPRD DKI Jakarta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPD PDIP Jakarta Ady Wijaya merekomendasikan kepada DPP PDIP untuk memecat anggota DPRD Cinta Mega. DPD juga mengusulkan sanksi Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap Cinta yang kedapatan main game online saat rapat paripurna DPRD DKI Jakarta.

"Nanti biar DPP partai yang memutuskan," kata Ady usai rapat pleno DPD PDIP di Jalan Tebet Raya, Jakarta Selatan, pada Selasa malam, 25 Juli 2023. 

Pihak DPD telah menyerahkan semua keputusan kepada DPP PDI Perjuangan, karena DPP yang akan mengirimkan surat kepada KPU setempat.

Ady menyatakan DPD PDIP tidak mempersoalkan game judi online atau hanya Candy Crush seperti pengakuan Cinta. Menurutnya apapun game yang dimainkan saat rapat paripurna DPRD DKI itu tidak dapat dibenarkan. DPD juga telah memecat Cinta Mega sehingga Ady menganggap tidak perlu memeriksa tablet yang digunakan kadernya itu untuk bermain game.  

Sanksi PAW dan pemecatan itu, kata Ady adalah konsekuensi yang harus diterima Cinta. DPD PDI Perjuangan Jakarta juga memutuskan tidak mencalonkan Cinta Mega sebagai anggota legislatif di Pemilu 2024. 

"Sebelumnya saya minta maaf atas kelakuan anggota saya yang bernama Cinta Mega. Main apa pun sudah salah di sana, ya," ujarnya.

Dijatuhi Sanksi Peringatan Keras dari Fraksi PDIP DPRD DKI

Sebelumnya Cinta Mega telah dijatuhi sanksi peringatan keras oleh fraksi PDIP DPRD DKI. Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Partai Demokrasi Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono pada Jumat lalu. 

Dia menyatakan politikus PDIP Cinta Mega dijatuhi sanksi keras karena bermain game saat rapat paripurna. Gembong juga minta maaf setelah anggota fraksi PDIP itu diduga bermain game judi slot hingga menimbulkan polemik publik.

Dia berharap kejadian tersebut menjadi pertama dan terakhir terjadi dalam fraksi PDIP DPRD DKI. Atas kejadian itu, fraksi telah menggelar rapat dan memutuskan untuk memberi peringatan terhadap Cinta.

“Memberikan sanksi keras, peringatan keras kepada yang bersangkutan karena sudah melakukan hal yang tidak semestinya dilakukan dalam ruang rapat paripurna,” kata Gembong dalam konferensi pers di gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Juli 2023. 

Hasil rapat fraksi yang dihadiri anggota fraksi PDIP seperti Wa Ode Herlina, Pantas Nainggolan, Dwi Wijayanto Rio Sambodo itu juga memutuskan untuk melaporkan peristiwa itu kepada DPD PDIP.

Sanksi yang diberikan adalah surat peringatan keras kepada Cinta Mega, kemudian diteruskan kepada DPD Partai PDI Perjuangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gembong tidak menjelaskan secara detail sanksi seperti apa yang diperoleh anggotanya karena masih akan didalami oleh DPD. Namun ada kemungkinan DPD PDIP memutuskan Cinta tidak lagi menjadi anggota DPRD. 

“Atau bahkan yang bersangkutan akan dilakukan PAW (Pergantian Antar Waktu). Itu nanti DPD partai yang akan menindaklanjuti yang tegas,” tuturnya. 

Dianggap Merusak Citra Partai 

Gembong berharap jangan sampai perilaku individu bisa merusak citra positif partai yang selama ini sudah mereka bangun dibangun. Semua tindak-tanduk anggotanya ada pertanggungjawaban kepada publik.

“Kami sifatnya pasif, karena itu anggota kami. Sudah dilakukan sanksi intenal dan sanksi kita lanjutkan ke DPD partai urusan kami selesai. Soal urusan kedewanan kepada alat kelengkapan dewan,” tuturnya.

Gembong menjelaskan fraksi dan DPD hanya bisa memberikan sanksi internal.

“Kaitannya dengan internal DPRD tentunya kita serahkan ke DPRD ada kelengkapan yang namanya Badan Kehormatan,” ucapnya. 

Jika kelakuan Cinta Mega dianggap melanggar kode etik, Gembong mengatakan hal itu baru ditangani oleh badan kehormatan. “Tentunya saya sebagai ketua fraksi dari lubuk hati yang paling dalam saya mohon maaf atas kejadian itu,” kata Gembong. 

Pilihan Editor: Soal Cinta Mega: Berkilah Main Candy Crush hingga Pernah Diperiksa KPK

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

2 jam lalu

Wakil presiden terpilih GIbran Rakabuming Raka saat wawancara dengan wartawan seusai menghadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Solo di Kantor KPU Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.


Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

6 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) didampingi jajarannya memasuki ruangan untuk memimpin konferensi pers APBN Kita edisi April 2024 di Jakarta, Jumat 26 April 2024. Pendapatan negara hingga Maret 2024 sebesar Rp 620,01 triliun, belanja negara sebesar Rp 611,9 triliun, sehingga APBN surplus Rp 8,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.


Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

6 jam lalu

Khofifah di acara Silaturahmi Kebangsaan Bersama Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Sabtu 2 Maret 2024.  Dok. Tim Media Prabowo
Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.


Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

9 jam lalu

Bakal calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan bakal calon Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa (kanan) memberikan keterangan kepada Wartawan saat berada di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, Solo, Jawa Tengah, Jumat 17 Juli 2020. Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.


Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

10 jam lalu

Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto memberikan sambutan saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.


Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

11 jam lalu

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (dua dari kiri) memberikan sambutan saat konferensi pers penyelenggaraan Solo Great Sale 2024 di Loji Gandrung Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.


Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

1 hari lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.


Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

1 hari lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.


Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, ketika ditemui di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.


Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

2 hari lalu

Ketua Panitia Nasional Musra Indonesia atau Musyawarah Rakyat Indonesia, Panel Barus (dua dari kiri) menjelaskan rencana pelaksanaan musra, di Kota Solo, Sabtu, 16 Juli 2022. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.