TEMPO.CO, Depok - Diduga tercemar limbah pabrik, Curug Kali Baru di RT004/01 Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, tertutup busa sepanjang 500 meter. Tumpukan buih busa itu bahkan menutupi lima rumah warga.
Warga setempat, Iwan Gunawan, 54 tahun mengatakan, busa mulai menutupi badan kali tersebut sekitar pukul 16.00 WIB. "Tadi habis Ashar, tadi sih tingginya tidak segini, baru sedikit, sekarang sudah sampai delapan meteran," kata Iwan, Senin malam, 27 November 2023.
Pria yang berprofesi sebagai mekanik pompa air itu mengingat kejadian serupa sekitar 1997 lampau, tetapi saat itu busa kuning dan berbau. "Sekarang sih busa putih, dan dulu juga bisa lebih banyak lagi busanya," katanya.
Ia menduga busa yang melimpah tersebut akibat limbah pabrik atau ada kebocoran di salah satu pabrik di sekitar Jalan Raya Bogor. Dalam peristiwa hampir 30 tahun lalu, menurut Iwan, karyawan pabrik datang dan menyiramkan seember cairan khusus yang membuat busa langsung lenyap.
"Sekarang tidak tahu bagaimana, tadi saja disemprot branwir (pemadam kebakaran) saja, busanya cuma pindah," kata Iwan.
Warga lainnya, Jaya (65 tahun), asal RT003/01 mengatakan di Curug Kali Baru sering dijadikan tempat memancing oleh warga. Termasuk dirinya mengaku sedang melakukannya saat busa mulai tinggi.
"Saya di tengah tidak bisa pulang, teman naik tidak bilang-bilang, saya terjebak tadi," tuturnya.
Jaya juga mengungkapkan dulu ada pabrik di Jalan Raya Bogor yang menjadi penyebab pencemaran hingga muncul busa di Kali Baru. Pabrik kemudian didemo warga.
"Bagaimana enggak di demo, ikan pada mati. Sekarang belum tahu ikannya bagaimana, masih tertutup busa," ucap Jaya.
Di tempat yang sama, Ketua RW 01, Firli Ramli, mengatakan dekat wilayahnya memang terdapat dua pabrik. Dia menduga ada kebocoran limbah dari antara dua pabrik itu. "Saya juga sudah hubungi Pak Lurah," kata Firli.
Ia memperkirakan busa tersebut menutupi Kali Baru hingga 500 meter. Bahkan tadi ada 5 rumah yang tertutup busa sampai ke atap. Penghuninya mengeluhkan uap yang menyebabkan batuk juga kalau kena kulit gatal.
"Maka itu sekarang minta solusinya bagaimana, kami hubungi yang berwenang," kata Firli lagi.
Pilihan Editor: Rocky Gerung Hadir di Sidang Pleidoi Haris Azhar, Begini Kritiknya untuk Jaksa
