TEMPO.CO, Jakarta - Kasus Covid-19 di Jakarta mengalami tren kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI mencatat per 13 Desember 2023 kasus positif Covid-19 mencapai 365 kasus.
Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Ngabila Salama mengatakan puluhan pasien Covid-19 saat ini sedang dirawat di rumah sakit di kawasan Jakarta. Ia tidak menyebut rumah sakit mana saja yang dipakai untuk isolasi pasien Covid-19.
"44 pasien dirawat. 32 kasus bergejala sedang di ruang isolasi, dan 12 kasus di ICU (Intensive Care Unit) rumah sakit," katanya ketika dihubungi, Rabu, 13 Desember 2023.
Ia mengatakan, 12 pasien Covid-19 yang dirawat di ruang ICU itu memiliki gejala berat dengan komorbid.
Saat ini, kata Ngabila, positivity rate Polymerase Chain Reaction (PCR) di DKI Jakarta berkisar 40 persen. "Dari 10 orang tes PCR, 4 sampai 5 orang positif Covid-19," ujarnya.
Ngabila mengimbau, masyarakat yang memiliki gejala khas Covid-19 seperti demam disertai nyeri tenggorokan, batuk, pilek, gangguan indera penciuman, atau merupakan kontak erat kasus positif agar segera melakukan tes PCR atau antigen secara gratis di puskesmas.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 hingga dosis empat. "Vaksinasi terbukti efektif untuk mencegah keparahan dan kematian Covid-19 terutama untuk kelompok berisiko tinggi meninggal," ujarnya.
Berdasarkan data dari Dinkes DKI, periode 1 sampai 10 Desember 2023, dua lansia di Jakarta meninggal karena Covid-19.
Pilihan Editor: Nekat Huni Kampung Susun Bayam Tanpa Izin Jakpro, 50 KK Eks Kebon Bayam Bikin Kunci Sendiri