TEMPO.CO, Bogor - Gempa bumi 4,6 SM di di barat laut Sukabumi dengan kedalaman 5 kilometer mengguncang wilayah kota dan Kabupaten Bogor pada Kamis pagi pukul 6.35. Empat kecamatan di Kabupaten Bogor yang paling dekat dengan episentrum sangat merasakan getaran.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, ada puluhan rumah yang rusak di empat kecamatan yang paling merasakan dampak gempa bumi pagi tadi, yaitu Nanggung, Ciampea, Leuwiliang dan Pamijahan.
"Dari hasil laporan dan kaji cepat tim BPBD di lapangan melaporkan setidaknya 65 rumah warga mengalami kerusakan," kata Kepala Bidang Pencegahan BPBD Kabupaten Bogor Agus Suyatna kepada Tempo, Kamis, 14 Desember 2023.
Di kecamatan Pamijahan ada tiga desa terdampak, sedangkan di kecamatan Leuwiliang dan Nanggung, masing-masing satu desa terdampak. Untuk kecamatan Ciampea, dua desa terdampak.
Dari laporan BPBD, rumah warga di kecamatan Pamijahan dan Leuwiliang yang paling banyak mengalami kerusakan karena gempa itu.
"Di Pamijahan, Desa Purwabakti setidaknya 20 unit rumah dan desa Cibunian 10 rumah rusak. Kemudian di desa Purasari, Leuwiliang itu ada 30 unit rumah mengalami kerusakan dan sisanya di kecamatan lain. Saat ini tim reaksi cepat BPBD Kabupaten Bogor, masih terus mendata dan mendatangi semua lokasi yang terdampak sambil membawa bantuan darurat logistik," kata Agus.
Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa bumi berada di kedalaman 5 kilometer 6.76 Lintang Selatan dan 106.53 Bujur Timur 25 kilometer barat laut Kabupaten Sukabumi itu terasa hingga Cianjur, Bogor dan Depok.
M.A MURTADHO
Pilihan Editor: Masalah Geng Lama yang Tak Pernah Selesai di Balik Bullying Adik Kelas di SMAN 26 Jakarta
