TEMPO.CO, Depok - Sebuah video viral memperlihatkan petugas brigade motor (BM) unit Turjawali Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Depok mengawal pengendara motor yang dikejar debt collector. Pengendara motor itu minta tolong saat dikejar debt collector di Jalan Juanda Depok.
Kasat Lantas Polres Metro Depok Komisaris Multazam Lisendra membenarkan pengawalan warga yang dikejar debt collector itu. Insiden itu terjadi pada Sabtu, 6 Januari 2024 pukul 11.50.
"Saat itu pengendara Honda PCX merasa diikuti orang orang tidak dikenal dan dipepet tiga orang," kata Multazam, Selasa, 9 Januari 2024.
Merasa diikuti, pengendara motor itu lantas menepikan kendaraannya di simpang Margonda, di Pos Turjawali dan melaporkan kondisi yang dialaminya.
"Saat itu Anggota Satlantas Polres Metro Depok Unit Turjawali Aipda Kristianto sedang piket dan mendengarkan laporan dari pengendara itu," kata Multazam.
Aipda Kristianto pun berinisiatif mengawal pengendara motor Honda PCX yang merasa terancam hingga ke titik aman. "Pengawalan dilakukan hingga Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan," kata Multazam.
Polisi juga sempat melakukan pengejaran terhadap orang yang diduga debt collector, berbekal ciri-ciri yang diinformasikan korban. "Sempat dikejar tapi nggak ketemu. Debt collector ada 3 orang,” kata Multazam.
Kasat Lantas Polres Metro Depok itu mengatakan, ketika warga merasa terancam di jalan raya dapat menghubungi call center 110 dan hotline 0852-1822-9922 untuk saran serta aduan Satlantas Polres Metro Depok. "Hubungi kami, kami akan membantu jika ada warga yang memerlukan bantuan," ucap Kasat Lantas Polres Metro Depok.
RICKY JULIANSYAH
Pilihan Editor: Heru Budi Ubah Fungsi Kampung Susun Bayam Tidak untuk Hunian Warga, Nasdem: Harus Persetujuan DPRD
