TEMPO.CO, Jakarta - Kasus bullying atau perundungan di sekolah kembali terjadi. Kali ini terjadi SMA Binus Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Anak sulung artis dan presenter Vincent Rompies diduga menjadi salah satu orang yang melakukan perundungan di sekolah tersebut.
Polres Kota Tangerang Selatan masih mendalami siapa pelaku perundungan yang viral di media sosial itu. Video kejadian perundungan itu viral setelah akun @BosPurwa membagikan informasinya melalui video di media sosial X.
Dalam video perundungan tersebut, tampak segerombolan pelajar SMA merundung seorang laki-laki yang diduga adik kelasnya di sekolah. Akibatnya, seorang siswa masuk rumah sakit setelah dipukuli dan dianiaya oleh belasan seniornya.
Ini bukan kasus kekerasan pertama di sekolah. Ratusan kasus kekerasan di sekolah terjadi sepanjang dua tahun terakhir. Seperti dilansir Antara, Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Chatarina Muliana Girsang mencatat ada 127 kasus kekerasan di sekolah yang ditangani sepanjang 2021 hingga 2023.
Dari jumlah itu, kasus terbanyak berkaitan dengan perundungan. Dia memerinci, dari 127 kasus tersebut, 52 di antaranya mengenai perundungan. Rinciannya, sebanyak 32 kasus di tingkat SMP, SMA, dan SMK, serta 20 kasus di tingkat SD.
Berikut ini sejumlah kasus perundungan yang melibatkan siswa sekolah yang viral dalam setahun terakhir:
1. Kasus Perundungan di SMAN 26 Jakarta
Sejumlah 15 siswa kelas XII di SMAN 26 Jakarta diduga menjadi pelaku perundungan adik kelasnya yang masih duduk di kelas X. Dugaan perundungan itu terungkap setelah seorang korban, AF, 16 tahun, melapor ke Polres Jakarta Selatan pada Sabtu, 2 Desember 2023. Korban mengaku dia dan dua rekannya dipukul para seniornya.
Kuasa hukum AF, William Albert Zai, mengatakan perundungan terhadap AF dan dua temannya terjadi pada 1 Desember 2023. Aksi perundungan dilakukan di suatu ruangan tertutup di rumah salah seorang pelaku. Mata para korban ditutup menggunakan dasi oleh para pelaku sebelum dipukul secara bergantian oleh pelaku.