TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dikabarkan akan melantik Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang menggantikan Hadi Tjahjanto siang ini, Rabu, 21 Februari 2024.
Di waktu yang sama, Jokowi disebut-sebut pula akan melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan menggantikan Mahfud Md.
"Mengenai siapa yang akan diangkat dan dilantik oleh Bapak Presiden untuk mengisi dua posisi itu, kita tunggu," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana melalui pesan singkat pada Selasa malam, 20 Februari 2024.
Harta Kekayaan AHY Tembus Rp 20 Miliar
AHY pernah melaporkan harta kekayannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 3 Oktober 2016 saat dia hendak mengikuti pemilihan gubernur DKI Jakarta. Sebulan sebelumnya, AHY mengundurkan diri dari militer dengan jabatan terakhir Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kamuning berpangkat mayor.
Merujuk dokumen elektronik Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) AHY yang diunduh dari situs resmi LHKPN, total kekayaannya saat itu mencapai Rp 20.405.125.024.
Rumah dan Tanah
AHY tercatat memiliki tanah dan bangunan dengan total nilai mencapai Rp 6.772.645.000. Rinciannya Bangunan seluas 90 meter persegi di Jakarta Selatan yang berasal dari hasil sendiri dengan NJOP Rp.1.063.195.000. Harta ini ia peroleh dari 2004-2016.
Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu juga memiliki tanah dan bangunan seluas 208 meter persegi dan 60 meter persegi di Jakarta Selatan dengan NJOP Rp.3.127.530.000. Harta ini ia peroleh dari 2003-2016.
AHY memiliki pula tanah seluas 978 meter persegi di Kabupaten Bogor yang berasal dari hasil sendiri dan hibah dengan NJOP Rp.2.581.920.000. Harta ini ia peroleh dari 2005-2016.
Harta Bergerak dan Simpanan
Dalam dokumen LHKPN, AHY melaporkan memiliki mobil Toyota Vellfire tahun 2012 dengan nilai jual Rp 550 juta.
AHY juga memiliki perusahaan PT Exquisite Indonesia yang berasal dari hasil sendiri yang diperoleh dari 2010-2016 dengan nilai jual Rp 360 juta.
AHY turut melaporkan harta bergerak dia lainnya berupa logam mulia yang diperolehnya sendiri pada 2012 senilai Rp 324 juta, logam mulia yang berasal dari warisan dan hibah hasil perolehan 2011-2016 senilai Rp 199,8 juta, batu mulia dari hasil sendiri, warisan, dan hibah perolehan 2003 senilai Rp 40 juta, dan benda bergerak lain dengan nilai jual Rp 125 juta.
Selain itu, AHY melaporkan memiliki simpanan dalam bentuk mata uang rupiah dan dollar Amerika dengan total Rp 6.920.360.024 dan US$ 511.332.
Dalam LHKPN-nya AHY melaporkan tidak memiliki utang mapun piutang.
Pilihan Editor: Perkara Syahrul Yasin Limpo Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor, KPK Bakal Buktikan Pemerasan dan Gratifikasi Rp 45,5 Miliar