TEMPO.CO, Tangerang - Polisi telah menahan pengemudi Pajero Sport berinisial JN yang menyeruduk mobil towing di Jalan MH Thamrin, Jembatan Tokyo PIK 2, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Sabtu dini hari. Pada saat kecelakaan, mobil towing itu hendak mengangkat mobil Toyota Yaris.
JN diduga dalam kondisi mabuk saat mengemudi sehingga menabrak mobil towing dan menewaskan dua orang, yaitu sopir mobil towing dan seorang sekuriti.
"Pengemudi Pajero, JN bersama temannya saat ini sudah ditahan," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Komisaris Besar Zain Dwi Nugroho, Sabtu 23 Maret 2024.
Menurut Zain, saat ini JN dan temannya masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Metro Tangerang. "Sopir Pajero tersebut telah kami tahan untuk pemeriksaan mendalam," kata Zain.
Zain menyebutkan, sopir Mitsubishi Pajero itu luka lecet pada dagu dan tulang kering.
Adapun korban meninggal adalah ARS, 28, security yang tengah membantu menaikkan mobil Toyota Yaris ke towing, dan JF, 37, sopir mobil towing.
Tiga petugas security lain juga luka parah, yaitu T, 31; JR, 20; AG, 34. "Saat ini korban luka dirawat di rumah sakit Tzu Chi," kata Zain.
Menurut Zain, kecelakaan itu terjadi pada Sabtu dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB. Menurut Zain, insiden lakalantas tersebut terjadi di arah Apartmen Tokyo PIK 2 menuju ke PIK 1.
Diduga pengemudi Pajero B-999-FNY kurang konsentrasi saat melewati turunan jembatan, sehingga menabrak mobil towing yang tengah menaikkan mobil Yaris dibantu sejumlah security. "Kondisi jalan arah jembatan Tokyo daerah PIK itu merupakan jalan turunan," kata Zain.
Akibat tabrakan maut itu, dua orang meninggal, yaitu sopir mobil towing berinisial JF yang tewas di TKP. Sementara security berinisial ARS dinyatakan meninggal dalam perawatan di RS Tzu Chi Pantai Indah Kapuk (PIK). "Yang meninggal dunia dua orang karena mengalami luka serius, tiga korban lain masih dilakukan perawatan di RS Budha Tzu Chi PIK," kata Zain.
Pilihan Editor: Cerita Warga Sepaku saat Badan Bank Tanah Antarkan Surat Peringatan Bersama Aparat TNI dan Brimob
