TEMPO.CO, Jakarta - Polri akan melakukan pengecekan di jalur Banten hingga Jawa Timur guna menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat pada saat mudik lebaran 2024. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Polri telah mempersiapkan strategi rekayasa lalu lintas pada arus mudik dan arus balik.
Polri pun melakukan pengecekan untuk mengetahui jalur mudik yang terjadi kerusakan dan rawan kecelakaan lalu lintas yang perlu diperbaiki. "Didahului dengan survei, khususnya di jalur yang dimulai dari Banten sampai dengan Jawa Timur,” kata Listyo dalam keterangan resmi Selasa, 26 Maret 2024.
Dia berkata pengecekan dilakukan mulai dari jalur mudik yang perlu perbaikan jalan maupun jalur yang memerlukan penambahan marka jalan, termasuk juga wilayah rawan kecelakaan lalu lintas).
Langkah-langkah tersebut, kata dia, menjadi sangat penting lantaran terjadi penurunan angka kecelakaan saat mudik 2023 dibanding 2022. Secara statistik, terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas) apabila dibandingkan 2022.
Namun demikian, karena jumlah pemudik tahun ini diprediksi meningkat 56 persen, Listyo berharap laka lantas dan kemacetan lalu lintas bisa dikelola dengan baik. Kapolri memastikan akan mengantisipasi mudik 2024 dengan maksimal di tengah kenaikan jumlah pemudik pada tahun ini.
Polri memperkirakan puncak arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi pada Jumat, 5 April 2024 atau hari terakhir masuk kerja sebelum cuti bersama Idul Fitri 1445 H. Sedangkan puncak arus balik diperkirakan pada 15 April 2024.
"Bagi masyarakat agar memilih waktu atau tidak melakukan mudik pada waktu puncak mudik dan balik,” kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, dikutip dari Antara, Senin, 25 Maret 2024.
Jasa Marga memprediksi sebanyak 1,86 juta kendaraan yang keluar dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) pada periode arus mudik H-7 sampai H+2 Idul Fitri 1445 Hijriah.
Angka tersebut naik hingga 54,13 persen terhadap normal dan naik 5,94 persen dari Lebaran tahun lalu.
Polri juga akan menggelar Operasi Ketupat 2024 untuk menjaga kelancaran arus mudik Lebaran dan arus baliknya. Operasi ini akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari 4 April hingga 16 April 2024.
Pilihan Editor: Kasus Gazalba Saleh, KPK Periksa 2 Hakim Agung MA soal Musyawarah Perkara KM 50
