Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua Warga Kampung Bayam Dibebaskan Polisi, Kaget Ternyata Hasil Barter Angkat Kaki dari KSB

image-gnews
Muhammad Furqon, 45 tahun, didampingi para kuasa hukumnya di Polres Jakarta Utara pada Jumat, 22 Desember 2023. Ia dipanggil sebagai Ketua Kelompok Tani Madani Kampung Bayam. Jakpro melaporkannya atas dugaan memasuki pekarangan milik orang lain tanpa izin yang berhak. Sumber: Dok. Istimewa.
Muhammad Furqon, 45 tahun, didampingi para kuasa hukumnya di Polres Jakarta Utara pada Jumat, 22 Desember 2023. Ia dipanggil sebagai Ketua Kelompok Tani Madani Kampung Bayam. Jakpro melaporkannya atas dugaan memasuki pekarangan milik orang lain tanpa izin yang berhak. Sumber: Dok. Istimewa.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani, Muhammad Furqon, menitikan air mata seusai bebas dari tahanan Kepolisian Resor Jakarta Utara, Selasa malam, 21 Mei 2024. Dia sebelumnya ditahan karena dilaporkan menempati bangunan Kampung Susun Bayam tanpa izin.

"Pas tiba saya meneteskan air mata. Oh, ternyata saya ditukar. Warga keluar baru saya bebas. Di situ saya paham," kata Furqon kepada Tempo di kompleks hunian sementara di Jalan Tongkol 10, Pergudangan Kerapu 10, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu, 22 Mei 2024.

Menurut Furqon, saat keluar itu baru dia tahu ada pengusiran warga supaya tinggalkan Kampung Susun Bayam. Sebelumnya dia tak tahu hari itu PT Jakarta Propertindo (PT Jakpro) meminta warga angkat kaki dari kampung susun itu.

Bangunan itu turut dipertahankan Furqon dan warga eks Kampung Bayam, supaya tetap tinggal di situ. Mereka berdalih unit-unit di KSB merupakan hak mereka yang tergusur pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) seperti yang dijanjikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Dia mengatakan, bahwa Polres Jakarta Utara telah membebaskan dirinya sebagai tahanan. "Aku sudah bebas murni, tapi Senin dan Kamis wajib lapor," tutur pria 48 tahun itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kalau bebas bersyarat, pasti ada surat keterangan bebas bersyarat. Namun, di dalam surat yang ditandatangani cuma warkat wajib lapor. Tahapan wajib lapor akan berlangsung selama satu bulan.

Sebelumnya, Furqon ditangkap di hunian sementara pada 2 April 2024. Saat ditangkap sekitar jam 6 sore itu, dia langsung diperiksa dan ditetapkan sebagai tersangka. Saat itulah dia ditahan. Dia baru dibebaskan setelah ada kesepakatan antara warga dan Jakpro untuk keluar dari kampung susun. Syaratnya Furqon dibebaskan.

Pilihan Editor: Kapolres Jakut Bantah Minta Eks Warga Kampung Bayam Keluar dari KSB Jika Ingin Furqon Bebas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Begini Cara Manfaatkan Transportasi Terintegrasi Menuju Jakarta International Stadium

9 hari lalu

Begini Cara Manfaatkan Transportasi Terintegrasi Menuju Jakarta International Stadium

Terdapat berbagai pilihan moda seperti KRL Commuter Line, Transjakarta, LRT, dan Mikro Trans.


Ditanya soal Wakilnya di Pilkada Jakarta, Anies Bilang Nasib Warga Kampung Bayam Lebih Penting

11 hari lalu

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama keluarga dan ibunya, Aliyah Rasyid menunaikan salat iduladha 1445 Hijriah di Masjid Babul Khoirot, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Lokasi masjid tempat Anies beribadah tidak jauh dari rumahnya. Tempo/Novali Panji
Ditanya soal Wakilnya di Pilkada Jakarta, Anies Bilang Nasib Warga Kampung Bayam Lebih Penting

Anies mengatakan dirinya tidak menaruh fokus pada proses-proses politik yang masih berjalan.


Anies Baswedan Siap Maju di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

11 hari lalu

Anies Baswedan saat menghadiri silaturahmi dan halal bihalal dengan PKL dan warga kampung Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) di Kampung Marlina, Muara Baru, Penjaringan Jakarta Utara pada Ahad, 19 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Anies Baswedan Siap Maju di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Saat mengungkapkan alasannya maju lagi di Pilkada Jakarta, Anies Baswedan juga membahas nasib warga Kampung Bayam di Jakarta Utara.


Nyatakan Siap Maju Pilkada DKI, Anies Ungkap Prioritasnya di Masa Kampanye

13 hari lalu

Bakal calon gubernur yang diusung PKB Anies Baswedan tiba di kantor DPW PKB Jakarta, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis, 13 Juni 2024. Kunjungan Anies ini tepat sehari setelah PKB Jakarta memutuskan untuk mengusungnya sebagai calon gubernur DKI Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Nyatakan Siap Maju Pilkada DKI, Anies Ungkap Prioritasnya di Masa Kampanye

Anies secara khusus menyoroti permasalahan warga Kampung Bayam yang belum selesai hingga saat ini.


Saat Anies Baswedan Kembali Singgung soal Nasib Warga Kampung Bayam

14 hari lalu

Ekspresi warga usai adanya pengusiran secara paksa di Rusun Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa, 21 Mei 2024. Direktur Eksekutif Indonesia Resilience Hari Akbar mengatakan bahwa pagi tadi telah terjadi pengusiran secara paksa bahkan menggunakan kekerasan fisik oleh Satpol PP dan Pemerintah Provinsi DKI. Warga Kampung Bayam pun bernegoisasi dengan pihak PT Jakpro, hingga pihak Kepolisian. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Saat Anies Baswedan Kembali Singgung soal Nasib Warga Kampung Bayam

Menurut Anies, warga Kampung Bayam hanya butuh diberikan kunci untuk masuk. "Mari kita perjuangkan," katanya.


TIM Art Fest, Ikhtiar Menjaga Muruah Taman Ismail Marzuki

24 hari lalu

General Manager SBU TIM - PT Jakarta Propertindo Hikmat Hayat, meninjau kelas Lost in Clay Jakarta Pottery Studio di TIM Art Fest 2024, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta. 
Taman Ismail Marzuki menggelar kegiatan TIM Art Fest sebagai festival seni dan budaya yang bertujuan untuk meningkatkan edukasi masyarakat melalui berbagai bentuk loka karya seni yang diselenggarakan dari 30 Mei hingga 1 Juni 2024.
 (TEMPO/Lourentius EP)
TIM Art Fest, Ikhtiar Menjaga Muruah Taman Ismail Marzuki

Jakpro mengusung kolaborasi demi menghidupkan aktivitas berkesenian di Taman Ismail Marzuki.


Jakpro Kombinasikan Pelayanan dengan Seni Budaya untuk Wisma Seni TIM

28 hari lalu

Jakpro Kombinasikan Pelayanan dengan Seni Budaya untuk Wisma Seni TIM

Dalam upaya meningkatkan layanan serta memperkaya aktivitas seni dan budaya di Taman Ismail Marzuki (TIM), PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) telah mengambil langkah signifikan dengan menandatangani nota kesepahaman bersama PT Artotel Kamar Indonesia (Artotel Group).


Dukung Sportainment, JIS Gelar JIS Sport Festival (JSF)

32 hari lalu

Dukung Sportainment, JIS Gelar JIS Sport Festival (JSF)

JSF akan menghadirkan berbagai aktivitas olahraga dalam satu tempat, mulai dari olahraga poundfit with community, gymnastic, fun walk, pertunjukan silat, dan sebagainya.


Tinggalkan Kampung Susun Bayam ke Hunian Sementara, Baju Anak untuk Sekolah Tak Boleh Tertinggal

34 hari lalu

Suasana saat  warga berdiskusi dengan PT Jakpro usai adanya pengusiran secara paksa di Rusun Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa, 21 Mei 2024. Direktur Eksekutif Indonesia Resilience Hari Akbar mengatakan bahwa pagi tadi telah terjadi pengusiran secara paksa bahkan menggunakan kekerasan fisik oleh Satpol PP dan Pemerintah Provinsi DKI. Warga Kampung Bayam pun bernegoisasi dengan pihak PT Jakpro, hingga pihak Kepolisian. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Tinggalkan Kampung Susun Bayam ke Hunian Sementara, Baju Anak untuk Sekolah Tak Boleh Tertinggal

Sejumlah barang warga masih tertinggal saat mereka harus meninggalkan Kampung Susun Bayam. Tapi baju sekolah jangan sampai tertinggal.


Pulang Sekolah Tak Lagi ke Kampung Susun Bayam, Anak-anak Trauma Kala Dihalangi Satpam

34 hari lalu

Ekspresi warga usai adanya pengusiran secara paksa di Rusun Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa, 21 Mei 2024. Direktur Eksekutif Indonesia Resilience Hari Akbar mengatakan bahwa pagi tadi telah terjadi pengusiran secara paksa bahkan menggunakan kekerasan fisik oleh Satpol PP dan Pemerintah Provinsi DKI. Warga Kampung Bayam pun bernegoisasi dengan pihak PT Jakpro, hingga pihak Kepolisian. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pulang Sekolah Tak Lagi ke Kampung Susun Bayam, Anak-anak Trauma Kala Dihalangi Satpam

Anak-anak mengalami trauma saat pulang sekolah sekolah tak bisa masuk ke Kampung Susun Bayam karena dihalangi sejumlah satpam.