Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polsek Kelapa Gading Sita Ribuan Keping Cakram Video Bajakan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepolisian Sektor Metro Kelapa Gading menyita 8.512 keping cakram video bajakan dan 508 botol minuman keras. Barang-barang sitaan ini diperoleh dalam operasi selama satu bulan terakhir.

"Operasi ini dilakukan terkait akan datangnya bulan suci Ramadhan," kata Kepala Kepolisian Sektor Metro Kelapa Gading, Komisaris Donny Adityawarman, di kantornya, Senin (26/7).

Menurut Donny, ribuan keping bajakan disita dari beberapa titik di Komplek Perumahan Kelapa Gading. Diantaranya di sepanjang Jalan Boulevard Raya dan Boulevard Barat, Kelapa Gading. "CD yang kami sita berupa film, lagu, dan game," ujar Donny.

Sedangkan ratusan botol minuman keras disita dari warung remang-remang di Pintu I Jalan Raya Pegangsaan Dua dan di depan Terminal Bus Pulo Gadung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

WAHYUDIN FAHMI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lebih dari Satu Keping DVD Bajakan Terjual Tiap Hari

12 Mei 2011

Petugas Hak Kekayaan dan Intelektual (HAKI) bekerjasama Dirkrimsus Polda Metro Jaya melakukan razia VCD dan DVD bajakan di plaza Semanggi, Jakarta. TEMPO/Tony Hartawan
Lebih dari Satu Keping DVD Bajakan Terjual Tiap Hari

Sekretaris Jenderal Asosiasi Industri Rekaman Video Indonesia menegaskan yang paling penting saat ini peningkatan kesadaran masyarakat untuk antipembajakan.


Industri Cakram Optik Alami Dilema Hak Karya Intelektual

3 Februari 2010

Industri Cakram Optik Alami Dilema Hak Karya Intelektual

Rakyat menganggap membeli barang bajakan merupakan hal yang biasa. Padahal secara formal, perbuatan membajak dan membeli barang bajakan sesungguhnya melanggar hukum.


Musnahkan CD dan VCD Bajakan, Polisi Undang Artis

15 Desember 2009

Musnahkan CD dan VCD Bajakan, Polisi Undang Artis

Direktorat Reserse Kriminal Khusus akan memusnakan sekurangnya 2 juta keping CD, VCD, DVD, MP3 bajakan terkait tindak pidana hak cipta perfilman dan pornografi.


Polisi Bandung Gerebek Rumah Pengganda VCD Bajakan

23 Januari 2009

Polisi Bandung Gerebek Rumah Pengganda VCD Bajakan

Polisi Kota Besar Bandung mengerebek rumah pengganda VCD dan DVD film dan musik bajakan di Kompleks Muara, Jalan Muara Sari Nomor 28 Bandung. Puluhan ribu keping diamankan.


Peredaran Cakram Padat Bajakan Naik

30 Juni 2008

Peredaran Cakram Padat Bajakan Naik

Peredaran film bajakan ditengarai meningkat 2 kali lipat dalam setengah tahun terakhir. Dari jumlah itu 30 persen diantaranya beredar di pusat-pusat perbelanjaan.


Polisi Razia Cakram Piranti Lunak Ilegal

7 Agustus 2007

Polisi Razia Cakram Piranti Lunak Ilegal

Polisi merazia prianti lunak ilegal yang dijual dalam bentuk cakram padat di sejumlah tempat di sekitar kampus ITB dan Universitas Padjadjaran Bandung.


Pabrik DVD Bajakan Digerebeg

8 Agustus 2006

Pabrik DVD Bajakan Digerebeg

Kapasitas produksinya bisa mencapai ratusan ribu keping per hari. Mesin produksi senilai Rp 25 miliar diangkut polisi. Begitu juga dengan ratusan kardus berisi DVD siap tonton dan siap jual.


VCD dan DVD Bajakan Kuasai Pasar

1 Desember 2005

VCD dan DVD Bajakan Kuasai Pasar

Langkah yang ditempuh asosiasi antara lain memberantas peredaran barang tersebut dengan cara merazia di pusat perbelanjaan hingga pedagang kaki lima.


Polisi Musnahkan Puluhan Ribu VCD Bajakan

11 Mei 2005

Polisi Musnahkan Puluhan Ribu VCD Bajakan

VCD tersebut merupakan hasil operasi dari seluruh Polsek di Jakarta timur selama Januari-Maret 2005.


Pedagang VCD Bajakan di ITC Ambasador "Tiarap"

7 April 2005

Pedagang VCD Bajakan di ITC Ambasador "Tiarap"

Beberapa pedagang menutup lapaknya dengan alasan takut terkena razia polisi.