TEMPO.CO, Jakarta - Sudah dua kali Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membagi-bagikan sepeda di acara dialog dengan siswa. Pertama kalinya saat Jokowi berdialog soal pencegahan tawuran dengan siswa SMA dan SMK di SMK Negeri 27 Jakarta. Pembagian sepeda itu kembali Jokowi lakukan di acara dialog dengan siswa SMAN 6 dan SMAN 70 di Gelanggang Olah Raga Bulungan, Jakarta Selatan, Kamis, 18 April 2013.
Dalam acara itu Jokowi meminta sejumlah siswa dari sekolah yang berbeda untuk saling gendong dan berjalan jongkok sambil berpelukan. Mantan Wali Kota Solo itu lalu melontarkan sejumlah pertanyaan seputar budaya Betawi dan tempat-tempat di Jakarta. Pemenangnya bisa membawa pulang sepeda.
Kenapa Jokowi memilih sepeda sebagai hadiah? "Kami kan ingin anak muda itu naik sepeda, supaya enggak macet, nggak terus-terusan naik motor atau mobil," katanya.
Pertanyaan Jokowi jika melempar kuis juga selalu serupa, tentang budaya Betawi, tokoh wayang, nama jalan, nama museum, dan makanan khas Betawi. Pokoknya tak jauh-jauh dari masalah budaya di Jakarta. Jokowi juga punya alasan sendiri tentang pertanyaannya yang itu-itu saja. "Supaya anak-anak itu kenal sama budayanya, itu saja masih banyak yang salah kan?" ujar Jokowi sambil tersenyum.
Ternyata kuis ala Jokowi ini ampuh. Puluhan siswa bersemangat maju ke depan. Rizka, 17 tahun, siswa kelas XII Sosial 1 SMA 70 mengaku senang dengan acara tadi. "Seru acaranya, bisa dapat sepeda lagi," kata gadis itu sambil tertawa. Sementara itu, Marini, siswa kelas XII IPA 1 SMA Negeri 6 juga merasa senang dengan acara tersebut. Dia tidak menyangka bisa bertemu langsung dengan Jokowi.
ANGGRITA DESYANI
Topik Terhangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Kasus Cebongan
Berita Lainnya:
Ahok Tak Takut Bendera Hercules di Taman Burung
Samarinda dan Balikpapan Tolak Ujian Nasional
Ditanya Ujian Nasional, Menteri Nuh: ke Irjen Saja
FBI Tangkap Pengirim Surat Beracun ke Obama
Kena Gusur, Warga Waduk Pluit Marah pada Jokowi