Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Efek Jokowi di Berbagai Pesta Rakyat

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta, Jokowi Widodo. ANTARA/Rafiuddin Abdul Rahman
Gubernur DKI Jakarta, Jokowi Widodo. ANTARA/Rafiuddin Abdul Rahman
Iklan

"Semua idenya sama yaitu pesta rakyat," ujarnya. Bahkan sosok Jokowi ini menjadi ikon pariwisata Kota Jakarta. Hal ini terlihat ketika promosi "Enjoy Jakarta" di Malaysia beberapa waktu lalu di mana Jokowi menjadi sales bagi pariwisata Ibu Kota.

Dia mencatat banyaknya pesta rakyat ini mendongkrak wisatawan asing yang berkunjung. Menurut data Dinas, pada periode Januari-Agustus 2013 tercatat ada 1.502.986 wisatawan asing mengunjungi Jakarta. Jumlah ini lebih besar 10 persen dari periode yang sama tahun 2012.

Arie mengatakan Jokowi memiliki rancangan yang jelas mengenai arah pariwisata di Ibu Kota. Kepada Tempo, Arie menceritakan wajah pariwisata DKI 2014 ke depan yang sudah dibicarakan dengan Jokowi. "Tapi ini dirahasiakan dulu," katanya.

Secara garis besar, Jokowi ingin bermain dalam skala intenasional. Jadi, infrastruktur pendukung akan mulai dibangun pada 2014. Sebagai contoh kecil, adalah penyelenggaran Jakarta International Performing Art (Jakipa) 2013 di Silang Monas beberapa waktu lalu.

Sayangnya, Arie mengakui masih banyak kekurangan jika ingin mendongkrak pariwisata di DKI Jakarta. Arie mencontohkan jika bebicara mengenai wisata belanja orang pasti merujuk ke Singapura. Untuk wisata pantai orang melirik Thailand.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jakarta belum punya landmark yang menarik," katanya. Untuk itulah, Jokowi getol mengadakan acara di sekitaran Jalan Sudirman-Thamrin, termasuk mulai mempercantik trotoar di sana. Alasannya, Arie melanjutkan, Jokowi ingin kawasan tersebut menjadi landmark Jakarta.

Permasalahan lainnya adalah kurangnya koordinasi antar-satuan kerja perangkat daerah (SPKD) dalam memajukan pariwisata. Sebagai contoh, pengelolaan kawasan Monas dan kawasan Kota Tua. Objek wisata ini, menurut Arie, terlalu banyak dikelola oleh instansi sehingga sulit berkembang.

Pembangunan yang dilakukan oleh SKPD lain pun dinilai kurang mendukung proses pengembangan pariwisata. Ambil contoh kecil, pemasangan lampu jalan di kawasan Kebon Sirih. Kawasan yang ramai lalu-lalang wisatawan asing ini dipasangi lampu jalan ala kadarnya, hanya tiang panjang hitam.

"Seharusnya pembangunan kota itu memiliki konsep 'keturisan' sehingga menarik," katanya. Padahal, Arie melanjutkan, sumbangan pendapatan asli daerah, dari sektor pariwisata DKI Jakarta termasuk tinggi. Tahun 2012 saja tercatat Rp 2,641 triliun sedangkan tahun 2013, hingga Juli, tercatat Rp 1,713 triliun.

Arie mengatakan, pariwisata --termasuk pesta-pesta rakyat-- seharusnya bisa bersinergi dengan pembangunan kota. Menurut dia, pembangunan tidak hanya semata fisik tapi juga nonfisik. "Dengan mengajak rakyat ke dalam pesta ada semangat dan motiviasi bersama juga menumbuhkan rasa memiliki," katanya.

Ramainya pesta yang kerap dilaksanakan Jokowi pun disambut positif oleh kalangan pelaku usaha. Deputy Secretary General Pengurus Pusat Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia Carla Parengkuan mengatakan tingkat hunian kamar hotel naik lumayan tinggi. Apalagi hotel di kawasan Sudirman-Thamrin yang menjadi tempat menginap wisatawan mancanegara.

Menurut Carla, para wisatawan di sana seperti mendapat acara gratis yang bisa dilihat dari kamar. Sayangnya, agenda-agenda pesta Jokowi belum terjadwal pasti. "Padahal wisatawan asing itu sering memantau agenda tahunan," katanya.

Jokowi mengatakan untuk mengenalkan Jakarta memang perlu dilakukan promosi besar-besaran. Dia menuturkan selama ini Jakarta belum menentukan posisinya sebagai kota yang memiliki ciri khas sebagai kota budaya.

"Makanya harus ada promosi besar-besaran," ujarnya. Faktor pariwisata memang bisa menguntungkan DKI sebagai branding. Selain itu pesta rakyat ini juga menjadi ajang agar warga DKI memiliki rasa saling memiliki.

SYAILENDRA

Baca juga
Di Pasar Malam, Jokowi Ditawari Tempe Mendoan
Jokowi Makan di Warteg Bareng Megawati
Jokowi Borong 100 Tas Anak Sekolah
Cara Jokowi Cegah Korupsi di DKI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

25 menit lalu

Presiden Joko Widodo. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

Presiden Jokowi memilih untuk menyaksikan laga Timnas U-23 Indonesia melwan Irak dari kamarnya.


Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

2 jam lalu

Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis, 2 Mei 2024. Jokowi mengatakan pembangunan bendungan berkapasitas 60,8 juta meter kubik ini menghabiskan anggaran Rp 1.4 triliun. Foto: Tangakapan Layar Youtube Sekretariat Presiden.
Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.


Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

2 jam lalu

Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.


Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

3 jam lalu

WNI serta Diaspora Indonesia di Austria dan Slovenia berkumpul kembali pada 17 Agustus 2022 untuk menghadiri upacara Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-77 di KBRI/PTRI Wina. Sumber: dokumen KBRI
Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.


Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri)di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024.  Ini akan menjadi Retret Pemimpin yang ketujuh dan terakhir antara Perdana Menteri Lee dengan Presiden Joko Widodo. TEMPO/Subekti.
Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.


Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

4 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.


Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

4 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.


Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

4 jam lalu

Massa aksi Hari Buruh Internasional membakar baliho bergambar Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat negara lainnya di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat pada Rabu, 1 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?


Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

17 jam lalu

Massa aksi Hari Buruh Internasional membakar baliho bergambar Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat negara lainnya di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat pada Rabu, 1 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus


Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

19 jam lalu

Ilustrasi Garuda Indonesia. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.