TEMPO.CO, Jakarta - PT MRT Jakarta mulai menebangi delapan pohon di depan Ratu Plaza, Jalan Sudirman, Jumat, 15 November 2013 malam. Berdasarkan pantauan Tempo, sekitar 25 pekerja telah mempersiapkan beragam peralatan yang dibutuhkan, seperti dua truk, lampu sorot, diesel, pembatas jalan, dan peralatan untuk menebang pohon.
Direktur Konstruksi PT MRT, Jakarta Muhammad Nasir, mengatakan penebangan pertama ini hanya dilakukan di satu titik. "Malam ini kami mulai untuk penebangan pohon di depan Ratu Plaza," kata Nasir kepada Tempo di lokasi pengerjaan. Penebangan dilakukan mulai pukul 23.00 hingga pukul 05.00 keesokan harinya.
Dalam rilis yang diterima Tempo, Jumat, 15 November 2013, Direktur Utama PT MRT Jakarta Dono Boestami mengatakan jumlah pohon yang ditebang untuk pembangunan jalur MRT ini sebanyak 1.260 pohon. Pohon-pohon itu berada di antara Patung Pemuda Senayan dan Setiabudi, Jakarta Selatan. Rinciannya, di Senayan sampai Setiabudi sebanyak 973 pohon, sedangkan di Dukuh Atas sebanyak 287 pohon.
"Itu adalah persiapan penggalian dan pembangunan stasiun bawah tanah yang akan dimulai pada kuartal pertama 2014," kata Dono. (Baca: Mulai Malam Ini, 1.260 Pohon di Sudirman Ditebang)
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebelumnya sudah memastikan pembangunan MRT tak akan mengurangi ruang terbuka hijau. (Baca: Jokowi: MRT Tak Kurangi Ruang Terbuka Hijau)
AMIRULLAH | ANGGRITA DESYANI
Berita Terpopuler
Baru 12 Mantan Siswa SMAN 46 Kembali Bersekolah
Orang Tua Nilai Keputusan SMAN 46 Terburu-buru
Pengamen Cipulir Mengaku Membunuh di Persidangan
