Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Kepala Dinas Ketentraman Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat (Trantib dan Linmas) DKI Jakarta Soebagio, menyatakan telah menugaskan perwakilan dari trantib untuk mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga John Albert, adik Hercules. "Tapi, apakah perwakilan itu berani masuk (ke keluarga korban), saya belum tahu. Dalam keadaan emosional begini, kan mungkin bisa kisruh," katanya saat dihubungi Tempo lewat telepon, Sabtu (19/2). Namun, Soebagio menyatakan pihaknya turut berduka cita dan telah mengirimkam bunga bela sungkawa kepada keluarga korban, yang ditembak Kepala Operasi Dinas Ketentraman dan Ketertiban DKI Jakarta Krisman Siregar saat satuan Tramtib akan mengosongkan tanah di Jalan H.R. Rasuna Said, X-1, kaving 5-6-7, Kuningan Timur. John meninggal di RS MH. Thamrin, Jakarta Pusat, pada Jumat (18/2) pukul 23.35 WIB.Kini Krisman, menurut Soebagio, dinonaktifkan dari jabatannya. Namun, posisi kepegawaian Krisman yang saat ini menjabat sebagai pegawai eselon IV, baru akan diputuskan setelah proses hukumnya selesai. Soebagio menyatakan, langkah pertama yang dia ambil setelah kejadian penembakan adalah menyediakan pengacara untuk Krisman melalui Biro Hukum DKI Jakarta. "Saya tidak bisa mencampuri proses hukum," katanya.Walau tidak ada ancaman datang padanya maupun kepada keluarga Krisman, tapi Soebagio menyatakan telah meminta pihak kepolisian menjaga keamanan keluarga Krisman. "Walau saya tahu, polisi sudah mengantisipasi tanpa diminta," katanya.Suliyanti Pakpahan
Iklan
