Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bos Facebook Puji Jokowi

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Mark Zuckerberg (kanan) memotret pemandangan saat mengunjungi Candi Borobudur, Jawa Tengah, 12 Oktober 2014. Facebook.com/Mark Zuckerberg:The Youngest Billionaire In the World
Mark Zuckerberg (kanan) memotret pemandangan saat mengunjungi Candi Borobudur, Jawa Tengah, 12 Oktober 2014. Facebook.com/Mark Zuckerberg:The Youngest Billionaire In the World
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bos Facebook, Mark Zuckerberg, hari ini, Senin, 13 Oktober 2014, menemui presiden terpilih Joko Widodo di Balai Kota. Dalam sambutannya, Zuckerberg sempat memuji kerja keras Jokowi yang menjadi pembicaraan dunia. (Baca: Foto Selfie dengan Warga, Zuckerberg Minta Syarat)

"Salah satu alasan saya datang ke sini untuk bilang, di bawah kepemimpinanmu, yang Anda lakukan sangat menakjubkan, bisa meningkatkan jumlah pengguna Internet, termasuk Facebook," kata Zuckerberg sambil tersenyum memandang Jokowi yang berdiri di sebelahnya. "Penghargaan buat saya bisa menjadi saksi dan melihat langsung apa yang sedang terjadi di Indonesia."

Zuckerberg berterima kasih bisa datang dan berdialog dengan Jokowi. Menurut dia, Indonesia jadi negara dengan pengguna Facebook terbesar kedua di dunia, yaitu 70 juta orang. "Saya senang bekerja sama untuk meningkatkan jumlah pengakses Internet dan Facebook. Termasuk untuk meningkatkan hubungan, dialog, serta membangun bisnis," ujarnya. (Baca: Bertemu Jokowi, Mark Zuckerberg Tanggalkan Hoodie)

Zuckerberg tiba di Balai Kota sekitar pukul 09.00 WIB. Hadir pula Abdee Slank, yang mendampingi Jokowi. Pertemuan tersebut membahas pengembangan penggunaan Facebook di Indonesia, terutama dalam meningkatkan bisnis mikro, termasuk pajak Internet. (Baca juga: Di Yogya, Zuckerberg Coba Facebook di Pos Ronda)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PUTRI ADITYOWATI

Topik terhangat:
Mayang Australia
| Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD

Berita terpopuler lainnya:
Di Yogya, Zuckerberg Coba Facebook di Pos Ronda 

Pengganti Ahok Mantan Koruptor, Ini Kata Gerindra

Video Penganiayaan Murid SD di Bukittinggi Beredar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Chat Sering Tenggelam, WhatsApp Luncurkan Fitur Filter Obrolan untuk Mengatasinya

10 hari lalu

WhatsApp Luncurkan Fitur Filter Chat (Phone Arena)
Chat Sering Tenggelam, WhatsApp Luncurkan Fitur Filter Obrolan untuk Mengatasinya

Fitur baru WhatsApp ini memungkinkan pengguna untuk mengetahui pesan baru atau yang terlewatkan dari pandangannya.


Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

17 hari lalu

Konglomerat pendukung IKN Nusantara antara lain Aguan, Prajogo Pangestu, Boy Thaher bertemu sesuai unggahan di Instagram politisi Maruarar Sirat, 7 Desember 2023. Foto: IG @maruararsirait
Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

Prajogo Pangestu orang terkaya bersama Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, dan Elon Musk yang kekayaannya terbanyak bertambah sepanjang 2023 versi Forbes.


56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

25 hari lalu

Para siswa santri SMK Islamic Development Network (IDN) Boarding School berfoto di antara kegiatan program backpacker keliling ke-20 negara. Memulainya pada 16 Januari 2024, memasuki awal April ini mereka telah menyinggahi Pakistan, India, dan sampai di Arab Saudi. ISTIMEWA
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.


Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

32 hari lalu

Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya, terutama Instagram.


WhatsApp Kini Memungkinkan Anda Menyematkan Tiga Pesan, Baru Diluncurkan

37 hari lalu

WhatsApp bisa sematkan tiga pesan. (WhatsApp)
WhatsApp Kini Memungkinkan Anda Menyematkan Tiga Pesan, Baru Diluncurkan

Sebelumnya, pengguna WhatsApp hanya dapat menyematkan satu pesan di atas percakapan dengan kontak atau grup.


Perplexity AI akan Bersaing dengan Google, Bagaimana Peluangnya?

40 hari lalu

Perplexity AI adalah teknologi search engine berbasis AI yang membantu banyak orang. Simak fitur, keunggulan dan cara penggunaannya. Foto: Canva
Perplexity AI akan Bersaing dengan Google, Bagaimana Peluangnya?

Perplexity AI salah satu jenis tools kecerdasan buatan yang diperkirakan menjadi saingan Google


Mengenali Fitur Baru Threads untuk Menyimpan Draft Unggahan

47 hari lalu

Threads. shutetrstock.com
Mengenali Fitur Baru Threads untuk Menyimpan Draft Unggahan

Fitur simpan Threads draft berfungsi membantu pengguna untuk menyimpan unggahan


Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

48 hari lalu

Ibnu Khaldun
Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah karya Ibnu Khaldun sebagai salah satu buku yang akan dibaca dalam inisiatif komunitasnya sebagai A Year of Books.


Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

49 hari lalu

Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg yang dikenal sebagai pendiri Facebook dikenal memiliki kegemaran untuk membaca buku


Tatkala Mark Zuckerberg Terpesona dengan Buku Karya Ibnu Khaldun

49 hari lalu

Ibnu Khaldun
Tatkala Mark Zuckerberg Terpesona dengan Buku Karya Ibnu Khaldun

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah sebagai salah satu dari buku yang dibaca dalam inisiatif komunitasnya yang disebut A Year of Books.