TEMPO.CO,DEPOK - Nurbaeti, 44 tahun, jurnalis lepas yang ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya Perumahan Gaperi RT1/RW9 Blok CN 6 Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Bojonggede, Sabtu 18 Juli 2015, tinggal hanya seorang diri di rumahnya sejak setahun lalu.
Kakak korban, Ruwaidah Azizah, 46 tahun mengaku punya firasat tak enak, ketika sejak 15 Juni lalu, mengontak adiknya itu tak berbalas. Telponnya aktif, ada nada dering dan sambung, namun tak pernah diangkat. Jumat 17 Juli 2015 kemarin, Ruwaidah menelpon lagi adiknya, tak diangkat.(baca: Jasad Perempuan Diduga Wartawati Gegerkan Perumahan Graperi)
Karenanya, Ruwaidah memilih mendatangi rumah adiknya, untuk mengajak Nurbaety halal bi halal lebaran ke Tebet, Jakarta Selatan. Namun, saat diketuk, pintu rumah Nurbaety tidak juga dibuka, malah tercium bau busuk. "Bahkan, ditelpon tidak diangkat tapi nyambung," kata Ruwaidah.
Saat itu, Ruwaidah langsung memanggil, Joko Riwanto, 52 tahun, tetangga Nurbaety untuk membuka pintu rumah. Ruwaidah bersama suaminya dan Joko masuk lewat pintu belakang yang tidak terkunci dan menemukan Nurbaeti adiknya sudah tewas dengan luka bersimbah darah.
Menurut Ruwaidah, Nurbaeti tinggal sendiri sejak setahun lalu. Awalnya Nurbaety tinggal bersama ibunya di rumahnya. Tapi, begitu sakit orang tuanya tinggal di rumah kakak tertua Nurbaeti, di Tebet, Jakarta Selatan.
Ruawaidah sejak awal curiga dengan keberadaan adiknya. Soalnya, biasanya adiknya memberi kabar kepada keluarga. Terlebih, saat Lebaran.
Nurbaety, kata Ruwaidah, sudah sejak lama diminta ibunya untuk tinggal bersama. Namun, Nurbaety selalu menolak dan lebih memilih tinggal sendiri. "Ya, anaknya memang tertutup dan lebih memilih sendiri," ucapnya.
Nurbaeti, kata dia, hanya sempat mengeluh sudah lama mempunyai sakit kista dan belakangan sakit tersebut dirasakan lagi. Selain itu, Nurbaeti juga pernah cerita telah berhenti kerja setahun lalu. "Kerjanya jadi kontributor berita. Pernah kerja di Berita Kota. Tapi, sekarang tidak tahu kerja dimana," ucapnya. Polisi masih mencari tahu tersangka dan motif pembunuhan Nurbaety.
IMAM HAMDI