TEMPO.CO, Makassar - Seorang mahasiswa pecinta alam di Makassar, Abdi Firman Thaha, 22 tahun, tewas dipanah orang tidak dikenal di samping fly over di Jalan Urip Sumihardjo-Jalan Barawaja, Kecamatan Panakkukang, Makassar, pada Selasa, 21 Juli 2015, sekitar pukul 03.45 Wita. Hingga kini, Kepolisian masih mengusut motif penyerangan terhadap mahasiswa itu.
"Pelakunya masih dalam penyelidikan. Diduga mahasiswa itu adalah korban pencurian dengan kekerasan," kata Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Panakkukang, Komisaris Woro Susilo, kepada Tempo, Senin, 21 Juli 2015. Abdi meregang nyawa dengan luka panah pada bagian punggung sebelah kiri dan sejumlah luka lecet di sekujur tubuhnya.
Woro mengatakan pihaknya masih mengumpulkan informasi mengenai identitas lengkap korban. Woro juga masih menunggu laporan dari penyidik ihwal barang-barang korban yang diduga digasak oleh pelaku. "Kami sedang selidiki siapa pelaku dan apa motifnya," tutur dia.
Menurut Woro, Abdi ditemukan oleh warga yang melintas dalam kondisi sekarat di trotoar di samping fly over. Warga Minasatene, Kabupaten Pangkep itu, lalu dilarikan ke RS Ibnu Sina yang berada tak jauh dari TKP. Tapi, sesampainya di RS Ibnu Sina, Abdi ternyata sudah tak bernyawa.
TRI YARI KURNIAWAN